Corona, Mahasiswa Unisla Gelar KKN Daring dari Thailand
Mahasiswa Unisla dilepas untuk mengikuti program KKN. IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lamongan, IDN Times- Seorang mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Islam Lamongan (Unisla) asal Thailand bernama Muhammad Sunan Masae terpaksa mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) secara daring dari Negaranya Thailand. Sunan Masae sendiri hingga kini masih belum bisa balik ke Indonesia setelah lima bulan lalu dirinya memutuskan balik ke negaranya karena harus mengurusi izin studinya.
1. Sebanyak 1.114 mahasiswa Unisla melaksanakan KKN daring
Mahasiswa Unisla dilepas untuk mengikuti program KKN. IDN Times/IstimewaSelain Sunan Masae, sebanyak 1.114 mahasiswa Unisla yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Samarinda, Gresik, Tuban dan Bojonegoro juga mengikuti program KKN secara online untuk menghindari penyebaran virus corona.
"Iya mas, satu mahasiswa dari Thailand tidak bisa balik ke Indonesia karena corona. Dia pun harus mengikuti program KKN secara daring," kata Rektor Unisla, Bambang Eko Muljono, saat dikonfirmasi IDN Times Senin (27/7/2020).
2. Kegiatan KKN diunggah melalui YouTube
Kampus Unisla Lamongan. IDN Times/IstimewaNantinya, lanjut Bambang, mahasiswa yang mengikuti KKN secara online diminta membuat program kerja kemudian dipresentasikan melalui streaming YouTube.
Editor’s picks
Bambang menjelaskan ada tiga program utama yang yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama melaksanakan program KKN daring, pertama adalah membantu pemerintah dalam melaksanakan upaya memutus penyebaran virus corona.
3. Mahasiswa diminta menggali potensi desa
Kampus Unisla Lamongan. IDN Times/IstimewaSelain membantu memutus penyebaran COVID-19, mahasiswa Unisla juga diminta untuk melakukan identifikasi berbagai potensi yang ada di desa masing-masing. Dari potensi itu nanti dipilih beberapa desa di setiap kecamatan, kemudian akan dijadikan buku.
"Kita berharap, dengan adanya buku tersebut, berbagai potensi desa yang ada di Kabupaten Lamongan dapat diketahui oleh masyarakat luas serta dapat dijadikan bahan untuk pengembangan desa," katanya.
4. Kuliah daring dilaksanakan di desa tempat mahasiswa tinggal
Mahasiswa Unisla dilepas untuk mengikuti program KKN. IDN Times/IstimewaBambang mengatakan, tugas KKN saat ini disesuaikan dengan desa tempat tinggal mereka. "Misalnya di Desa Turi ada lima mahasiswa ya mereka melaksanakan di desa itu, kalau dalam satu desa ada satu mahasiswa kami ya harus melaksanakan KKN daring juga," pungkasnya.
Baca Juga: Masjid Agung Lamongan akan Bagikan Masker untuk Jemaah Salat Iduladha
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
