Batal Berangkat, Belasan JCH di Tulungagung Ambil Biaya Pelunasan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Sebanyak 15 Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Tulungagung memutuskan mengambil kembali biaya pelunasan haji yang telah dibayarkan. Keputusan ini dilakukan setelah pemerintah secara resmi mengumumkan tidak memberangkatkan jemaah haji tahun ini. Belum berakhirnya pandemik COVID 19 yang terjadi saat ini menjadi salah satu alasannya. Selain itu, pemerintah Arab Saudi juga belum mengumumkan kuota jemaah haji tahun ini.
1. Ada 996 JCH batal berangkat tahun ini
Kasi Pelayanan Haji dan Umroh Kemenag Tulungagung, Imam Saerozi menuturkan terdapat 996 JCH yang batal berangkat tahun ini. Mereka seharusnya sudah berangkat haji sejak tahun 2020 lalu. Namun, saat itu pemerintah juga memutuskan untuk tidak mengirim jemaah haji dengan alasan darurat COVID-19, sehingga para jemaah dijadwalkan akan diberangkatkan tahun ini. "Jadi para jemaah ini sudah tertunda dua kali untuk berangkat haji," ujarnya, Rabu (09/6/2021).
2. Besaran biaya pelunasan Rp11 juta per jemaah
Dari jumlah JCH ini, sebanyak 15 orang telah mengambil kembali biaya pelunasan haji yang telah dibayarkan. Besaran biaya pelunasan tersebut mencapai Rp11 Juta tiap jemaah. Pihak kemenag sendiri tidak bisa melarang jemaah untuk mengambil biaya pelunasan ini.
Editor’s picks
Meskipun begitu, mereka mengimbau kepada jemaah untuk tidak membatalkan pendaftaran haji yang telah dilakukan.
"Kalau yang diambil hanya biaya pelunasan tidak masalah, tapi kalau biaya pendaftaran sebesar Rp25 juta juga diambil itu berarti membatalkan pendaftaran," tuturnya.
Baca Juga: Ada 6 Suspek Antraks di Tulungagung, Diduga Tertular Saat Otopsi
3. Daftar tahun ini, berangkat haji 31 tahun lagi
Para jemaah yang telah mengambil biaya pelunasan ini tetap bisa berangkat haji sesuai porsinya. Mereka tetap masuk dalam kuota jemaah yang rencananya akan diberangkatkan tahun depan. Jemaah tersebut cukup membayar pelunasan biaya haji kembali jika hendak berangkat.
Saat ini antrian untuk berangkat haji di Tulungagung mencapai 31 tahun. Jemaah yang mendaftar tahun ini diperkirakan baru akan berangkat pada tahun 2052 mendatang. "Jadi mereka yang mengambil biaya pelunasan haji tidak mengubah porsi keberangkatan," pungkasnya.
Baca Juga: Ibadah Haji Batal Lagi, Biro Haji Kehilangan Pendapatan Ratusan Miliar
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.