Oknum Anggota DPRD Tulungagung Ngamuk, Pecahkan Toples dan Botol Bir
Pecahan toples nastar dan botol bir di Pendopo Tulungagung, IDN Times/ Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Seorang oknum anggota DPRD Tulungagung, melakukan tindakan anarkistis di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso. Oknum tersebut membanting toples nastar yang terletak di ruang transit pendopo dan sebuah botol bir setelah gagal bertemu dengan Bupati Tulungagung Maryoto Birowo. Hingga saat ini belum diketahui pasti motif perbuatan anarkis tersebut.
Informasi yang dihimpun IDN Times dari berbagai sumber, oknum anggota dewan tersebut datang bersama seorang temannya. Mereka kemudian menunggu Maryoto Birowo di ruang transit. Diduga karena gagal bertemu, oknum ini kemudian membanting toples nastar yang ada di meja. Mereka kemudian keluar ruang transit lalu melemparkan botol bir yang diambil dari dalam mobil ke arah pendopo. Foto pecahan toples nastar dan botol bir ini kemudian menjadi viral di media sosial
1. Kejadian terjadi pada Jumat lalu
Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, IDN Times/ istimewaMaryoto Birowo sendiri sudah melakukan konferensi pers bersama sejumlah awak media. Dia membenarkan adanya peristiwa tersebut. Kejadian tidak terpuji itu terjadi pada Jumat petang (29/5). Maryoto mengaku dihubungi oleh salah seorang kerabatnya yang mengatakan ada anggota DPRD yang ingin bertemu.
"Saya suruh menunggu sebentar sekitar lima menit, karena saya masih dalam perjalanan. Namun, saat saya datang yang bersangkutan ternyata sudah pergi," terang Marwoto saat memberikan keterangan, Rabu (3/6).
2. Tidak dibawa ke ranah hukum, berharap bisa selesai di internal partai
Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso Tulungagung, IDN Times/ istimewaSetelah kejadian tersebut, Maryoto mengaku belum berhubungan lagi dengan oknum yang diketahui merupakan anggota fraksi PDIP tersebut. Masalah ini, lanjutnya, tidak perlu dibawa ke jalur hukum dan bisa diselesaikan secara internal partai maupun DPRD.
"Karena saya berangkat dari jalur partai dan saya juga mengenal oknum ini. Saya berharap masalah bisa diselesaikan di internal saja," imbuhnya.
Baca Juga: Napi Asimilasi di Tulungagung Perkosa Calon Anak Tiri
3. DPRD belum ambil sikap tegas
Kantor DPRD Tulungagung, Dok. IDN TimesSementara itu, Wakil Ketua Badan Kehormatan DPRD Tulungagung Widodo Prasetyo mengaku sudah mendengar adanya ulah oknum anggota DPRD ini. Namun pihaknya belum menerima laporan, maupun tembusan secara tertulis. Bahkan, saat dikonfirmasi terkait mekanisme penanganan di internal Badan Kehormatan, politikus dari Partai Gerindra ini malah tidak tahu persis.
"Kan ada ketua, lengkapnya bisa ditanyakan ke ketua Badan Kehormatan saja, " ucapnya singkat.
Baca Juga: Geram dengan Kerusakan Lingkungan, Mahasiswa Gugat DL Tulungagung