Khawatir Tak Kebagian, Petani Tuban Adang Truk Pengangkut Pupuk

Isi muat truk juga sempat diturunkan

Tuban, IDN Times - Sebuah truk yang mengangkut pupuk bersubsidi diadang di Jalan Raya Desa Mulyoagung, Singgahan, Kabupaten Tuban, Kamis (22/10/2020). Truk tersebut diadang oleh para petani yang khawatir tak kebagian jatah pupuk.

"Benar ada pengadangan truk pengangkut pupuk bersubsidi. Itu terjadi karena adanya salah kesalahpahaman dari petani," jelas Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tubang, Murtadji, Jumat (23/10/2020).

1. Puluhan petani turunkan pupuk bersubsidi dari atas truk 

Khawatir Tak Kebagian, Petani Tuban Adang Truk Pengangkut PupukKhawatir petani Tuban hadang truk pengangkut pupuk bersubsidi. IDN Times/Istimewa

Tak hanya mengadang, para petani juga menurunkan isi muatam dari atas truk. Aparat kepolisian yang turun tangan sampai meminta petani untuk mengembalikan pupuk yang akan dikirim ke daerah lain itu.

"Setelah ada negosiasi dengan petugas kepolisian, akhirnya warga bersedia mengembalikan pupuk bersubsidi itu ke atas truk," imbuhnya.

2. Ketersediaan pupuk bersubsidi di Tuban masih 35 persen 

Khawatir Tak Kebagian, Petani Tuban Adang Truk Pengangkut PupukKhawatir petani Tuban hadang truk pengangkut pupuk bersubsidi. IDN Times/Istimewa

Murtadji memaparkan, untuk jatah pupuk bersubsidi di Tuban masih aman. Bahkan, ketersediaan pun masih 35 persen. Sementara terkait isu langkahnya pupuk bersubsidi di Tuban disebutnya adalah tidak benar.

"Untuk tahun 2020 jumlah alokasi pupuk bersubsidi pada realokasi ke II sebanyak 134,735 ton. Rinciannya, 51,566 ton pupuk Urea, 7.068 ton pupuk SP36, 36.777 ton pupuk NPK, 10.798 ton pupuk ZA dan 28.526 ton pupuk organik," paparnya.

Sedangkan, alokasi pupuk bersubsidi pada tahun 2019 lalu berjumlah 133.488 ton. Rinciannya 54.110 ton pupuk Urea, 9.834 ton pupuk SP36, 28.942 ton pupuk NPK, 8.011 ton pupuk ZA, 32.591 ton pupuk organik.

"Jadi kalau pupuk bersubsidi di Tuban mengalami kelangkaan itu tidak benar, kita masih punya cadangan 35 persen," jelasnya.

Baca Juga: Jengkel Jagung Diserang, Petani Jombang Buru Tikus Pakai Potasium

3. Pembagian pupuk bersubsidi di Tuban disebut sudah tepat sasaran

Khawatir Tak Kebagian, Petani Tuban Adang Truk Pengangkut PupukKhawatir petani Tuban hadang truk pengangkut pupuk bersubsidi. IDN Times/Istimewa

Murtadji sendiri berharap kepada para petani agar tidak mudah terpengaruh dengan isu tentang kelangkaan pupuk. Dia menyebutkan, pembagian pupuk bersubsidi selama ini sudah sesuai prosedur. "Pastinya kalau pembagian pupuk bersubsidi ini diselewengkan misalnya, akan kami tidak tegas dan saya yakin hal ini tidak akan terjadi di Tuban," tegasnya.

Baca Juga: Ritual Buang Sial, Warga Keturunan Tionghoa Lepas Penyu ke Laut Tuban

Imron Saputra Photo Verified Writer Imron Saputra

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya