Kembali Kerja Setelah Sembuh dari COVID-19, Sutiaji Langsung Sidak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Wali Kota Malang, Sutiaji kembali masuk kerja pada Senin (14/12/2020), setelah sembuh dari COVID-19. Pada hari pertamanya masuk kerja, Sutiaji langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kawasan Soekarno-Hatta. Dia ingin meninjau kondisi saluran air yang meluber ke jalan setelah hujan deras, Sabtu (12/12/2020).
1. Lihat kondisi gorong-gorong
Pada kesempatan tersebut, Sutiaji melihat langsung kondisi gorong-gorong yang diduga menjadi penyebab melubernya air. Menurutnya, ada beberapa faktor yang menyebabkan kawasan tersebut tergenang saat hujan deras.
Salah satunya adalah karena sampah yang menumpuk menutup aliran air. Lalu ditambah banyaknya sedimen yang menghambat laju air. Padahal, secara rutin pihaknya sudah melakukan pembersihan secara berkala setiap dua pekan sekali.
"Kebiasaan membuang sampah pada tempatnya dan menjaga kebersihan harus terus ditingkatkan, terutama di masa pandemik ini. Tujuannya tentu untuk menjaga agar lingkungan tetap berdih dan sehat," tegas Sutiaji usai meninjau gorong-gorong tersebut.
2. Sudah sempat keliling
Sebenarnya sebelum resmi kembali berdinas, Sutiaji sudah sempat berkeliling ke sejumlah titik begitu dinyatakan sembuh dari COVID-19. Pada Sabtu lalu, ia juga sempat mendatangi proyek Jembatan Kedungkandang yang ditargetkan selesai pada Desember ini. Selain itu, Sutiaji juga berolahraga untuk terus mengembalikan kebugaran setelah diisolasi selama dua pekan.
"Sebetulnya hari sabtu saya sudah menuju ke sini dari kawasan Pahlawan Trip. Namun karena kemacetan yang luar biasa, saya tidak bisa masuk ke kawasan ini," tambahnya.
Editor’s picks
Baca Juga: Positif COVID-19, Sutiaji Sempat Bertemu Bupati Situbondo
3. Program GASS akan kembali diaktifkan
Selain itu, orang nomor satu di Kota Malang itu berencana mengaktifkan kembali program Gerakan Angkat Sampah dan Sedimen (GASS). Seperti sebelumnya, program bersih-bersih tersebut akan kembali digerakkan setiap hari Jumat dengan tujuan agar gorong-gorong di Kota Malang bersih.
"Banjir tidak akan terjadi dan lalu lintas juga tidak menjadi macet kalau lingkungan bersih," katanya.
4. Minta masyarakat jaga lingkungan
Sutiaji juga meminta kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Kebiasan-kebiasaan kecil seperti membuang sampah pada tempatnya akan membuat lingkungan menjadi lebih bersih.
"Kalau sudah banjir tentu akan terjadi kemacetan. Hal ini juga bisa menjadi salah satu media penyebaran COVID-19. Saat macet, masyarakat cenderung membuka kaca mobil dengan situasi yang berdempetan maka akan menjadi peluang untuk virus menyebar," pungkasnya.
Baca Juga: Humas Setda Malang: Wali Kota Sutiaji Dalam Kondisi Sehat
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.