Mabuk, Pemuda di Tulungagung Perkosa Wanita Paruh Baya
Ilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Seorang pemuda di Kabupaten Tulungagung nekat memperkosa wanita paruh baya. Tersangka berinisial JAS (21), warga Kecamatan Pagerwojo dilaporkan telah memperkosa WN (51) yang tak lain merupakan tetangganya sendiri. Aksi bejat tersangka ini diduga dilakukan di bawah pengaruh minuman keras.
1. Tersangka pulang ke rumah usai pesta miras
ilustrasi miras (pixabay.com/kbatx)Kasatreskrim Polres Tulungagung, AKP Christian Kosasih menerangkan, peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (13/11/2021) kemarin. Kejadian berawal ketika tersangka pulang usai menggelar pesta miras bersama teman-temannya. Karena tidak bisa tidur dan terus merasa resah, tersangka lalu menghampiri rumah korban yang tak lain merupakan tetangga sendiri.
“Jarak rumah korban dan tersangka sekitar 100 meter, jadi masih dibilang tetangganya,” ujarnya, Senin (15/11/2021).
2.
Ilustrasi pemerkosaan (IDN Times)Saat kejadian, korban diketahui sedang tidur sendirian, dan pintu rumah korban juga tidak dalam keadaan terkunci. Suami korban sendiri diketahui sedang berkunjung ke rumah anaknya di wilayah Kecamatan Sendang.
Melihat korban dalam keadaan tertidur, tersangka kemudian membangunkannya. Korban yang terbangun lalu bertanya tujuan tersangka. Saat ditanya tersangka, justru membungkam mulut korban dengan tangan, dan melakukan pemerkosaan kepada korban. Karena masih berteriak, pelaku pun menutup mulut korban dengan bantal.
"Usai melakukan aksi bejatnya tersangka lalu pulang ke rumahnya," terangnya.
Baca Juga: Mengaku Khilaf, Kakek di Lamongan Ini Perkosa Nenek Berusia 75 Tahun
3. Kondisi lemas, korban pingsan di depan rumah tersangka
Ilustrasi pemerkosaan terhadap perempuan (IDN Times/Sukma Shakti)Usai kejadian, korban kemudian berusaha mendatangi tersangka di rumahnya. Namun, karena kondisinya masih lemas, korban langsung pingsan di depan rumah tersangka. Warga sekitar lalu memberikan pertolongan kepada korban.
Setelah sadar, korban kemudian menceritakan perbuatan tersangka. Korban lalu melaporkan perbuatan tersangka ke Polisi. Dari hasil penyidikan, tersangka diduga melakukan perbuatan bejat ini dibawah pengaruh minuman keras.
"Tidak ada motof lain, dugaan sementara tersangka dalam kondisi mabuk minuman keras,"pungkasnya.
Baca Juga: Pedagang Lontong Balap di Surabaya Perkosa Pelajar, Terancam 15 Tahun
