Kota Blitar Terapkan New Normal dan PPKM Level 1 Mulai Hari Ini

Siapkan strategi selama masa uji coba

Blitar, IDN Times - Pemerintah menetapkan Kota Blitar sebagai daerah masuk zona Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1. Hal ini membuat Kota Blitar menjadi satu-satunya daerah yang mulai melakukan uji coba new normal di wilayah Jawa-Bali. Pihak Pemkot sendiri telah melakukan sejumlah persiapan, untuk melakukan uji coba tersebut.

1. Vaksinasi telah capai 94,6 persen

Kota Blitar Terapkan New Normal dan PPKM Level 1 Mulai Hari IniWalikota Blitar, Santoso saat memantau proses vaksinasi. IDN Times/ istimewa

Wali Kota Blitar, Santoso menerangkan terdapat sejumlah langkah dan strategi yang membuat wilayahnya masuk kategori PPKM Level 1. Diantaranya penerapan protokol kesehatan ketat, pelaksanaan tracing, testing serta treatmen dan vaksinasi yang masif. Saat ini capaian vaksinasi di Kota Blitar sendiri untuk tahap 1 telah mencapai angka 94,6 persen. "Vaksinasi akan terus kita genjot, besok kita mendapatkan bantuan vaksin jenis sinovac sebanyak 30 ribu," ujarnya, Selasa (05/10/2021).

Baca Juga: 7 Wisata Edukasi di Blitar, Liburan Makin Seru dan Bikin Pintar!

2. Kantor wajib gunakan aplikasi PeduliLindungi

Kota Blitar Terapkan New Normal dan PPKM Level 1 Mulai Hari IniWalikota Blitar, Santoso usai upacara peringatan hari TNI ke 76. IDN Times/ istimewa

Dalam penerapan PPKM Level 1 ini, sejumlah perkantoran dan instansi akan menggunakan aplikasi peduli lindungi. Hanya mereka yang sudah mengikuti vaksinasi saja yang diperbolehkan masuk. Sesuai aturan PPKM Level 1, kegiatan di sektor non-esensial, work from office bisa dilakukan dengan kapasitas 75 persen. Sementara sektor esensial bisa 100 persen. "Mulai hari ini kami wajibkan semua kantor memakai scan barcode peduli lindungi," tuturnya.

3. Lakukan pelonggaran kebijakan di beberapa sektor

Kota Blitar Terapkan New Normal dan PPKM Level 1 Mulai Hari IniWalikota Blitar, Santoso saat menyalurkan bantuan beras. IDN Times/ istimewa

Pelonggaran di beberapa sektor juga akan dilakukan. Salah satunya di sektor ekonomi. Dalam sektor tersebut Penjual Kaki Lima (PKL) bisa beroperasi hingga pukul 22.00 WIB, dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Selain itu jumlah pengunjung warung, pasar, supermarket ditambah menjadi maksimal 75 persen dari total kapasitas. "Kami berharap pelonggaran ini bisa membangkitkan ekonomi masyarakat lagi," jelasnya.

4. Minta masyarakat tidak euforia berlebihan

Kota Blitar Terapkan New Normal dan PPKM Level 1 Mulai Hari IniRakor pembahasan kondisi COVID-19 di Kota Blitar. IDN Times/ istimewa

Meskipun melakukan sejumlah pelonggaran, namun Santoso tetap meminta masyarakat tidak abai terhadap protokol kesehatan. Penerapan PPKM Level 1 ini diharapkan tidak menimbulkan euforia berlebih pada masyarakat, sehingga mereka lupa pentingnya taat protokol kesehatan. "Masyarakat tidak perlu euforia berlebih dengan status ini, tetap jaga prokes, jangan sampai mengabaikannya," pungkasnya.

Baca Juga: Resep Es Drop Khas Blitar, Cara Makannya Bukan Diminum tapi Digigit

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya