Ketum PBNU Sebut Capres 2024, Cak Imin: Punya Amanah sebagai Ketua PKB
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj menyebut Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden 2024. Hal itu disampaikan saat pembukaan muktamar dosen IKAPMII di IAIN Tulungagung. Saat sesi pertama, Said Aqil menyapa Cak imin secara daring dengan sebutan calon presiden 2024.
1. Sebut saat pembukaan sesi pertama muktamar
Muktamar dibagai beberapa sesi pembahasan, dengan sejumlah narasumber. Salah satunya Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj.
Secara online, Said memberikan materi dengan tema Indonesia Emas, Isu dan Tantangan Masa Kini, ke peserta muktamar yang semuanya merupakan dosen di berbagai universitas dan perguruan tinggi.
Sebelum memberikan materi, Said menyapa Cak Imin yang sudah membuka secara resmi acara muktamar ini.
"Yang saya hormati, Ketua Majelis Pembina IKAPMII Gus Dr Abdul Muhaimin Iskandar, calon presiden tahun 2024," ujarnya, Senin (05/4/2021).
Baca Juga: Ketua PBNU Anjurkan Revisi UU ITE Tetap Atur Ujaran Kebencian
2. Cak Imin belum memikirkan jauh
Menanggapi sebutan tersebut, Cak Imin mengaku belum memikirkan banyak mengenai posisi capres dalam Pemilu 2024 mendatang. Menurutnya sebagai ketua umum partai politik, pihaknya mengklaim memiliki amanah untuk menjadi calon presiden, namun pemilihan presiden dinilai masih lama.
"Sebagai ketua umum memiliki amanah untuk itu, tapi ya kita masih lama, yang penting kerja maksimal aja," tutur Cak Imin
3. Enggan menjelaskan persiapan PKB
Saat didesak ihwal kesiapan PKB dalam Pemilu 2024, Cak Imin enggan menjelaskan secara detail. Mantan Ketua Umum PB PMII itu tidak berkomentar banyak dan memilih untuk segera meninggalkan lokasi acara, untuk mendatangi undangan di tempat lain.
"Sudah ya," ujarnya sambil berlalu.
Baca Juga: Cak Imin Umumkan Visi PKB tentang Haluan Politik Internasional