Rumah Penyimpanan Pusaka Dibeli Pemkab Tulungagung Rp10 M

Pusaka Tombak Kyai Upas akan dikembalikan

Tulungagung, IDN Times - Pemkab Tulungagung membeli rumah penyimpanan pusaka Tombak Kyai Upas, Dalem Kanjengan. Tanah dan bangunan yang terletak di Kelurahan Kepatihan ini dibeli dengan harga Rp10 milliar dari pemiliknya. Bangunan ini dahulu digunakan untuk menyimpan pusaka Tombak Kyai Upas.

Pada tahun 2019, pusaka tersebut dipindahkan ke gedung milik Dinas Perpustakaan dan Kearsipan karena bangunannya dijual oleh ahli waris. Tahun ini bangunan tersebut dibeli oleh Pemkab dan akan dikembalikan fungsinya seperti dulu.

1. Upaya pemkab menjaga kelestarian sejarah

Rumah Penyimpanan Pusaka Dibeli Pemkab Tulungagung Rp10 MProsesi jamasan tombak kyai upas. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo mengatakan pembelian tanah dan bangunan Dalem Kanjengan ini merupakan upaya menjaga kelestarian tradisi dan sejarah. Bangunan tersebut bernilai sejarah tinggi karena menjadi tempat penyimpanan pusaka Tombak Kyai Upas. Dalam catatannya tombak tersebut ikut berjasa membantu pejuang dalam perang kemerdekaan.

"Ini merupakan salah satu upaya kami untuk menjaga kelestarian sejarah," ujarnya, Senin (29/08/2022).

Baca Juga: Mobil Pikap di Tulungagung Terbakar saat Hendak ke SPBU

2. Harga di bawah nilai apprasial

Rumah Penyimpanan Pusaka Dibeli Pemkab Tulungagung Rp10 MDalem Kanjengan yang dibeli oleh Pemkab Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Pembelian tanah dan bangunan seluas 2.288 meter persegi ini berawal dari komunikasi antara pemilik dan pihak pemkab. Selanjutnya Pemkab membentuk tim penaksir atau apprasial untuk menaksir harga aset tersebut. Mereka juga melibatkan DPRD guna membahas rencana pembelian aset ini. Dana yang digunakan untuk membeli aset tersebut diambilkan dari APBD 2022.

"Pihak DPRD juga menyepakati rencana pembelian ini, kita membeli karena harga yang ditawarkan masih di bawah nilai apprisial," tuturnya.

3. Dikembalikan ke fungsi asalnya

Rumah Penyimpanan Pusaka Dibeli Pemkab Tulungagung Rp10 MProsesi jamasan tombak kyai upas. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Selanjutnya Pemkab akan melakukan renovasi dan perbaikan pada bangunan tersebut. Mereka berencana menggunakan tempat ini sebagai pemyimpanan pusaka Tombak Kyai Upas. Nantinya pusaka yang menjadi ikon Tulungagung tersebut akan diboyong kembali ke Dalem Kanjengan."Kita masih mencari hari yang baik, nanti kita tanya dulu kira kira kapan pusaka akan dikembalikan ke lokasi awal," pungkasnya.

Baca Juga: Bansos Warga Hilang, Dinsos Tulungagung Puyeng

Bramanta Pamungkas Photo Community Writer Bramanta Pamungkas

peternak huruf

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya