Tiga Ruas Jalan Raya di Surabaya akan Kembali Ditutup
Jalan Tunjungan, Surabaya saat situasi normal. IDN Times/Reza Iqbal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Beberapa ruas jalan raya di Kota Surabaya direncanakan ditutup lagi. Adapun di antaranya, Jalan Raya Darmo, Tunjungan dan Pandegiling. Penerapan kawasan physical distancing ini tengah dimatangkan oleh Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Timur (Jatim).
1. Direncanakan tutup besok malam
IDN Times/Ardiansyah FajarDirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Budi Indra Dermawan mengatakan, saat ini pihaknya masih rapat membahas penerapan kawasan physical distancing. Bocorannya, penutupan beberapa ruas jalan itu akan dimulai, Jumat (3/7) malam.
"Mulai besok malam rencana kita terapkan, ini masih informasi awal. Nanti malam baru kita rapatkan," ujarnya, Kamis (2/7).
2. Mulai pukul 21.00-05.00 WIB
Jalan Tunjungan, Surabaya. IDN Times/Ardiansyah FajarTerkait alasan tiga ruas jalan yang ditutup, Budi menjelaskan pertimbangan dari kepolisian ruas jalan tersebut masih menjadi titik keramaian. Bahkan kerap kali dijumpai pengendara, pesepeda dan kerumunan tanpa protokol kesehatan di sana. Padahal, angka kasus COVID-19 masih belum melandai di Surabaya.
"Besok diinformasikan lengkapnya, Rencananya jalan Darmo, Tunjungan, Pandegiling dibikin lagi kawasan physical distancing, rencana mulai pukul 21.00- 05.00 WIB," kata dia.
Baca Juga: Mampir Tunjungan Plaza, Jokowi Borong Oleh-oleh untuk Cucu
3. Tujuannya memutus penyebaran COVID-19
Jalan Tunjungan, Surabaya. IDN Times/Ardiansyah FajarLangkah ini, lanjut Budi, untuk membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran COVID-19. Menurutnya penerapan kawasan physical distancing sangat perlu sebagai salah satu kontrol. Sebab sekarang ini tidak ada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Yag bersepeda berkerumun sudah diimbau berkali-kali, apa lagi sekarang bukan PSBB. Tapi ini baru rencana, belum diputuskan. Rencana tiga titik, nanti malam baru dirapatkan. Besok disampaikan resmi," ucapnya.
Baca Juga: Pemkot Bersikukuh Tak Ada Klaster Pakuwon Mall dan Tunjungan Plaza
