Surabaya Siapkan RS Darurat di Gedung Lapangan Tembak

Tempat isolasi di Asrama Haji Surabaya penuh

Surabaya, IDN Times - Naiknya kasus COVID-19 memaksa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk terus menyediakan fasilitas kesehatan (faskes). Salah satu yang kini disiapkan ialah rumah sakit darurat lapangan. Rencananya ditempatkan di lapangan tembak di Kedung Cowek, Surabaya.

1. Gedung lapangan tembak disiapkan karena Hotel Asrama Haji penuh

Surabaya Siapkan RS Darurat di Gedung Lapangan TembakPetugas PU Bina Marga Surabaya membersihkan area Gedung Lapangan Tembak. Dok. Pemkot Surabaya.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengakui kalau penyediaan rumah sakit darurat lapangan ini ditengarai lonjakan kasus COVID-19 di wilayahnya. Terlebih, keterisian tempat tidur atau bed di Hotel Asrama Haji (HAH) sudah penuh.

"Di Asrama haji yang antri sudah 700 orang, sehingga hari ini kita membuat tempat untuk rumah sakit lapangan isolasi mandiri, seperti di Asrama Haji itu," ujarnya.

Baca Juga: Eri: Surabaya Siap Terapkan PPKM Darurat!

2. Di lapangan tembak ada perawat, IGD hingga kamar isolasi

Surabaya Siapkan RS Darurat di Gedung Lapangan TembakWali Kota Surabaya, Eri Cahyadi meninjau gedung lapangan tembak. Dok. Pemkot Surabaya.

Nantinya, kata Eri, di rumah sakit darurat lapangan itu juga disediakan perawat. Terkait tempat, mantan Kepala Bappeko Surabaya ini memastikan Instalasi Gawat Darurat (IGD) pada bagian bawah. Kemudian ada pula kamar-kamar isolasi untuk pasien COVID-19.

"Insyallah kita siapkan semuanya dengan mengerahkan semua satgas, kita siapkan tempat tidurnya dan semuanya. Senin insyallah sudah bisa dioperasionalkan rumah sakit lapangan di lapangan tembak ini, semoga bisa bermanfaat,” terangnya.

3. Kapasitasnya capai 500 bed

Surabaya Siapkan RS Darurat di Gedung Lapangan Tembak

Lebih lanjut, kapasitas rumah sakit yang sedang disiapkan itu sekitar 500 lebih. Namun, jumlah itu masih dihitung kembali, karena prosesnya masih terus dilakukan penataan, apalagi masih ada beberapa ruangan yang bisa dipergunakan juga.

“Tapi nanti kita pastikan lagi dengan bed jumlahnya berapa, nanti insyallah kita pastikan, tapi daya tampungnya sekitar 500 lebih,” pungkas Eri.

Baca Juga: 137 Pelanggar PPKM Darurat Diajak Tour ke Makam dan Liponsos

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya