Sejumlah Vaksin AZ di Jatim akan Kedaluwarsa, Kadinkes: Tidak Banyak

Vaksin akan dihabiskan minggu ini

Surabaya, IDN Times - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur (Jatim), dr. Herlin Ferliana membenarkan bahwa sejumlah Vaksin AstraZeneca yang akan kedaluwarsa pada Mei ini. Pihaknya kini berkejaran dengan waktu untuk segera menyuntikannya ke sasaran yang telah ditentukan.

1. Vaksin akan dihabiskan minggu ini

Sejumlah Vaksin AZ di Jatim akan Kedaluwarsa, Kadinkes: Tidak BanyakKepala Dinkes Jatim, dr. Herlin Ferliana. IDN Times/Dok. Istimewa

Vaksin AstraZeneca yang akan kedaluwarsa pada 31 Mei 2021 ini bernomor batch CTMAV516. Tentang berapa dosis yang tersisa sekarang ini, Herlin enggan membeberkannya. Hanya saja, dia menyebut kalau jumlahnya tidak banyak.

"Tidak banyak. Insya Allah sudah habis  minggu ini," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (19/5/2021).

2. Apabila polisi dan TNI sudah vaksinasi, diberikan ke puskesmas untuk sasaran baru

Sejumlah Vaksin AZ di Jatim akan Kedaluwarsa, Kadinkes: Tidak BanyakKepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur (Jatim), dr. Herlin Ferliana. IDN Times/Dok. Istimewa

Berdasarkan informasi yang diterima IDN Times, vaksin-vaksin yang akan kedaluwarsa ini didistribusikan ke aparat pelayan publik. Seperti jajaran polisi dan TNI di Jatim. Apabila sasaran utama tersebut telah divaksinasi, maka disarankan oleh Dinkes Jatim untuk diberikan ke Puskesmas.

"Untuk divaksinasikan ke sasaran baru," ucapnya. Terlebih, masih banyak guru dan lansia yang belum mendapat vaksinasi COVID-19.

Baca Juga: 2 Meninggal Usai Vaksinasi, Vaksin AstraZeneca Tetap Digunakan 

3. Guru akan jadi priorotas sebelum PTM

Sejumlah Vaksin AZ di Jatim akan Kedaluwarsa, Kadinkes: Tidak BanyakVaksin AstraZeneca ( ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

Menurut Herlin, saat ini guru memang menjadi prioritas pemerintah karena Pembelajaran Tatap Muka (PTM) akan dilaksanakan pada 5 Juli mendatang. Salah satu persyaratannya ialah guru atau tenaga pendidik harus sudah divaksinasi COVID-19.

"Tetapi secepatnya sebelum 5 Juli, semua harus sudah tervaksinasi. InsyAllah tidak akan lama, karena vaksinnya sudah ada," kata Herlin.

Merujuk data Dinas Kesehatan Jatim, vaksin yang tersedia saat ini masih 2.416.402 dosis tersebar di fasilitas kesehatan kabupaten/kota. Data per 17 Mei 2021, masih 55,18 persen guru dan tenaga pendidik yang mendapatkan vaksin tahap pertama. Sedang untuk tahap kedua, masih sebanyak 35,60 persen guru. Sementara total guru di Jatim berjumlah 108.694 orang

Baca Juga: 254 ribu AstraZeneca Tiba di Banyuwangi

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya