Ratusan Delegasi NU Jatim Berangkat ke Muktamar ke-34 Lampung
Para delegasi anggota NU Jatim diberangkatkan ke Muktamar NU ke-34 di Lampung. Dok. Pengurus LKK NU Jatim.
Surabaya, IDN Times - Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) di Lampung digelar pada pekan ini. PWNU Jawa Timur (Jatim) pun memberangkatkan ratusan orang delegasinya. Baik itu melalui jalur udara menggunakan maupun darat menggunakan bus.
"Ya, hari ini PWNU Jatim memberangkatkan para delegasinya untuk menghadiri Muktamar NU ke-34 di Lampung," ujar salah satu rombongan yang juga pengurus LKK NU Jatim, Radian Jadid, Selasa (21/12/2021).
1. Delegasi via jalur udara, termasuk kiai khos
Para delegasi anggota NU Jatim diberangkatkan ke Muktamar NU ke-34 di Lampung. Dok. Pengurus LKK NU Jatim.Jadid mengatakan, khusus delegasi yang berangkat via jalur udara, PWNU Jatim memakai maskapai Garuda Indonesia berkapasitas 153 penumpang. Penerbangan langsung dari Surabaya ke ini mengangkut 12 kiai khos beserta 12 penderek serta 40 pengurus PWNU Jatim.
"Serta masing-masing tiga orang dari PCNU yang nantinya memiliki hak suara di Muktamar;" katanya.
Baca Juga: Muktamar NU, Pemkot Bandar Lampung Kerahkan 1.000 Nakes dan 561 Polri
2. Perjalanan darat gunakan bus yang didampingi ambulans
Para delegasi anggota NU Jatim diberangkatkan ke Muktamar NU ke-34 di Lampung. Dok. Pengurus LKK NU Jatim.Sedangkan perjalanan darat, difasilitasi LAZISNU Jatim telah disiapkan satu bus dengan kapasitas 50 orang untuk lembaga/Banom. Nah, tiap lembaga difasilitasi dua orang. Perjalanan bus didampingi oleh satu ambulans LAZISNU yang juga sebagai daya dukung kesehatan selama di Lampung.
"Saat rapat koordinasi pemberangkatan, KH Abdussalam Shohib memberikan beberapa arahan, di antaranya muktamar harus diramaikan," katanya.
3. Sudah disiapkan losmen untuk jujugan delegasi
Para delegasi anggota NU Jatim diberangkatkan ke Muktamar NU ke-34 di Lampung. Dok. Pengurus LKK NU Jatim.Lebih lanjut, PWNU Jatim juga telah menyiapkan tempat di Lampung berupa sebuah losmen dengan puluhan kamar yang dirasa cukup untuk jujugan delegasi. Jadid menegaskan, semua yang berangkat diniatkan sebagai bentuk pengabdian dan ketaatan pada NU.
Menurut dia, sudah menjadi kewajiban untuk ikut mendukung dan menyukseskan penyelenggaraan Muktamar NU. Semua hadir untuk mendapatkan keberkahan dari lembaga yang didirikan oleh para kiai, muassis dan tokoh bangsa tersebut.
"Hidup mati ikut NU, santri selalu tawadhu' nderek kiai," kata Jadid.
Baca Juga: Panitia Daerah Konfirmasi Jokowi Hadiri Pembukaan Muktamar ke-34 NU
