Pintu Masuk Hong Kong untuk PMI Sudah Dibuka, Jatim Bersiap
Para pekerja migran Indonesia di Hong Kong saat menikmati hari liburnya. IDN Times/Faiz Nashrillah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jawa Timur (Jatim), Himawan Estu Bagijo mengaku sudah mendengar adanya informasi bahwa pintu masuk Hong Kong bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) telah dibuka. Informasi itu ia dengar sejak Senin (30/8/2021).
1. Calon PMI asal Malang, Blitar, Kediri dan Tulungagung siap berangkat
Kepala Disnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo saat konferensi pers, Senin (26/4/2021). IDN Times/Fajar ArdiansyahInformasi itu, tentunya menjadi angin segar bagi para PMI di Jatim. Sebab, kata Himawan, sejumlah PMI di beberapa kabupaten sudah siap diterbangkan ke Hong Kong. Seperti halnya calon PMI asal Malang, Blitar, Kediri dan Tulungagung.
"Kabar dibukanya PMI ke Hong Kong ini menjadi kabar yang baik karena sempat mampet sejak ada pandemik COVID-19 ini," ujarnya, Rabu (1/9/2021).
Selain itu, Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) sudah menyiapkan semuanya sejak awal pandemik. "Jadi ketika ada kabar dibuka sudah langsung siap. Begitu juga dengan calon PMI-nya," kata dia.
2. Hong Kong memang negara tujuan para calon PMI
Pekerja migran di Hong Kong menghabiskan akhir pekan dengan berjalan-jalan di sebuah taman di daerah Tsing Yi, Hong Kong. (IDN Times/Faiz Nashrillah)Himawan menambahkan, ada 180 ribu PMI di Hongkong. Dari jumlah itu, 30 persennya atau sekitar 60 ribu berasal dari Jatim. Nah, dari jumlah tersebut, kebanyakan dari mereka memilih negara tujuan atau negara bekerja yakni Taiwan dan Hong Kong.
"(Dua) negara itu yang paling ideal dan paling disukai oleh tenaga kerja kita. Bahkan pemberi kerja juga suka dengan PMI khususnya dari Jatim karena kerjanya semangat dan sungguh-sungguh," terangnya.
Baca Juga: Tertekan, Kelompok Pro-Demokrasi Hong Kong Dibubarkan
3. Ada 16 ribu calon PMI yang siap berangkat
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmgrasi (Disnakertrans), Jawa Timur, Himawan Estu Bagijo. IDN Times/Nofika Dian NugrohoLebih lanjut, Himawan menyebut, ada sekitar 16 ribu PMI dari Jatim yang siap diberangkatkan. Jumlah tersebut, kemungkinan berasal dari 23 ribu PMI yang dipulangkan karena habis kontrak kerjanya. Namun, ada persyaratan yang harus dipenuhi. Salah satunya ialah vaksinasi.
Terkait vaksinasi, P3MI sudah menyiapkan ini. Akan tetapi jika vaksinasi dosis kedua kurang, Himawan akan melakukan koordinasi dengan Gubernur Jatim untuk mendapatkan prioritas. "Karena aturannya PMI yang masuk ke Hong Kong sudah vaksin dua kali," pungkasnya.
Baca Juga: 5 Restoran Dimsum Legendaris di Hong Kong yang Wajib Kamu Coba
