Pilwali Surabaya, PKS dan Golkar Siapkan Poros Ketiga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - CEO Impact Indonesia Gamal Albinsaid optimistis dengan peluangnya maju di Pilwali Surabaya 2020. Dia menyebut, kesempatan untuk maju dalam pesta demokrasi itu masih sangat terbuka lebar. Bahkan, Gamal menyebut jika dirinya sudah disiapkan jadi poros ketiga.
1. Gamal sudah berkomunikasi dengan Golkar dan PKS
Poros ketiga memang masih berpotensi muncul pada Pilwali Surabaya 2020. Sebab, masih ada partai politik yang belum menentukan sikap. Yakni PKS, Golkar, NasDem dan PSI. Namun, Gamal membeberkan poros ketiga akan muncul dari koalisi PKS dan Golkar.
"Sudah dikomunikasikan. Saya jujur sudah komunikasi dengan Golkar dan PKS, sudah ketemu dengan saya. Wacana itu sudah disampaikan, poros ketiga," ujar Gamal di Surabaya, kemarin Jumat (15/2).
2. Golkar dan PKS juga sudah siapkan bakal calon wakil wali kota
Memang PKS dan Golkar mempunyai kans mengusung pasangan calonnya sendiri pada pilwali nanti. Sebab, di DPRD Kota Surabaya dua parpol itu sama-sama memiliki lima kursi. Jumlah itu cukupdengan persyaratan minimum, yaitu 10 kursi.
"Bahkan sudah ada satu nama dikomunikasikan ke saya untuk berpotensi menjadi L2 (bakal calon wakil wali kota)," kata Gamal.
Sayangnya, Gamal enggan menyebut figur bakal calon wakilnya. Dia hanya memberi isyarat kalau sosok tersebut senior. "Tidak bisa saya sampaikan ya, tapi tanyakan ke partai-partai terkait mungkin ya," ucap mantan Jubir Prabowo-Sandiaga pada Pilpres 2019 tersebut.
Baca Juga: Ini Alasan NasDem Tak Kunjung Umumkan Jagoannya di Pilwali Surabaya
3. Akan ada kejutan dalam waktu dekat
Munculnya wacana poros ketiga inilah yang membuat Gamal tak ragu menyebut kalau politik di Pilwali Surabaya 2020 masih sangat cair dan dinamis. Ia yakin dalam waktu dekat ada kejutan politik.
"Dalam lima bulan ke depan, saya yakin akan banyak kejutan perubahan yang terjadi dalam proses politik," ucapnya.
4. Fokus tingkatkan popularitas dan elektabilitas
Saat ini, lanjut Gamal, dirinya dan dan tim fokus meningkatkan popularitas serta elektabilitas. Tak lupa, dia akan memberikan sebuah dampak nyata di masyarakat.
"Memang tokoh dan mentor-mentor politik saya, tetap menyarankan fokus bagaimana bisa turun ke masyarakat, untuk tetap meningkatkan popularitas dan elektabilitas," tandasnya.
Baca Juga: Survei JTV dan ITS: Politik Identitas Tak Laku 'Digoreng' di Pilwali