Pangdam: Penyekatan Suramadu Dihentikan, Hanya Pemeriksaan SIKM

Waduh, gimana rek, setuju?

Surabaya, IDN Times - Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto menegaskan kalau Forkompimda Jatim bersama Forpimda Bangkalan dan Surabaya telah sepakat menghentikan penyekatan Suramadu. Skema yang diterapkan saat ini ialah menunjukan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM).

"Sebelum rapat diskusi (Rabu malam) kita tadi sdiskusi bahwa untuk penyekatan di sisi Surabaya, kalau kita sudah sependapat semua, sementara dihentikan,” ujarnya.

1. Penyekatan ada di Bangkalan dengan memeriksa SIKM

Pangdam: Penyekatan Suramadu Dihentikan, Hanya Pemeriksaan SIKMKhofifah bersama Pangdam V Brawijaya dan Kapolda Jatim saat meninjau RS lapangan. Dok/Humas Pemprov Jatim

Lebih lanjut, Suharyanto mengatakan, kalau penyekatan dan pengetatan digeser di Bangkalan saja. Yakni di tingkat kecamatan, desa/kelurahan hingga RT/RW. Bagi warga yang mobiliitas diwajibkan mengantongi Surat Izin Keluar Masuk (SIKM)

“Yang bawa (SIKM) silakan lanjut lewat jembatan menuju Surabaya. Yang tidak bawa, dipaksa balik kanan atau kita rapid antigen sebagai syarat pembuatan SIKM,” tegas Suharyanto.

2. Warga yang bawa SIKM dipastikan lancar perjalanan

Pangdam: Penyekatan Suramadu Dihentikan, Hanya Pemeriksaan SIKMForkopimda Jatim saat sidak di Jembatan Suramadu, Sabtu (8/5/2021). Dok istimewa

Sementara itu, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi memastikan kalau pihaknya hanya bertugas memastikan saja. Artinya, dengan membawa SIKM, warga Bangkalan yang masuk ke Surabaya, dipastikan tak terpapar COVID-19.

“Di Surabaya tidak perlu lagi melakukan pemeriksaan. Tapi, kami akan melakukan itu (pemeriksaan) di tempat-tempat di dalam Surabaya saja,” ucapnya.

Baca Juga: Tiga Kabupaten di Jatim Zona Merah, Termasuk Bangkalan

3. Bupati Bangkalan siap lakukan penyekatan untuk periksa SIKM

Pangdam: Penyekatan Suramadu Dihentikan, Hanya Pemeriksaan SIKMWali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin saat meninjau posko penyekatan Suramadu, Rabu (16/6/2021) malam. Dok Humas Pemkot Surabaya

Sementara itu, Bupati Bangkalan, R. Abdul Latif Amin Imron mengaku siap untuk memberlakukan penyekatan di jalur Madura menuju Surabaya. Dia meminta seluruh pihak untuk melakukan sosialiasi terlebih dulu.

"Baru saja saya konfirmasi ke Bupati Madura yang lain, bahwasannya di Sumenep sudah menerapkan SIKM mulai besok, dan di Sampang sudah jalan,” pungkasnya.

Baca Juga: Bupati Bangkalan Beri Wewenang Kecamatan Terbitkan SIKM, Tapi...

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya