Momen Harkitnas, Khofifah Ajak Sambut Tatanan New Normal Life

Tapi harus tetap menerapkan protokol kesehatan ya

Surabaya, IDN Times - Pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 20 Mei 2020, Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat bangkit nenghadapi pandemik COVID-19. Ia meminta masyarakat menerapkan tatanan hidup baru atau new normal life.

1. Harkitnas jadikan semangat bangkit terapkan new normal life

Momen Harkitnas, Khofifah Ajak Sambut Tatanan New Normal LifeGubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat menggelar konferensi pers di gedung Grahadi, Senin (27/4). Dok.IDN Times/Istimewa

Mantan Menteri Sosial ini menilai, kondisi pandemik sekarang tidak banyak pilihan bagi masyarakat untuk harus menjalani kehidupan normal. Terlebih antivirus atau vaksin COVID-19 tak kunjung ditemukan. Maka Harkitnas harus dijadikan momen motor pendorong Indonesia dan Jatim khususnya untuk segera terbebas dari kondisi sekarang.

"Momen Harkitnas tahun ini berseiring dengan Ramadan dan Idulfitri. Selayaknya ini bisa menjadi penyemangat kita untuk terus bersatu, bergotong-royong, bahu-membahu, dan menjalin silaturrahim bergotong royong untuk menanggulangi wabah ini," ujarnya, Rabu (20/5).

2. Penerapannya memerhatikan protokol kesehatan COVID-19

Momen Harkitnas, Khofifah Ajak Sambut Tatanan New Normal LifeGubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat melakukan konferensi pers Senin (20/4). Dok.IDN Times/Istimewa

Menurut gubernur kelahiran Surabaya ini, pemerintah, tidak bisa menyelesaikan persoalan ini tanpa dukungan penuh masyarakat. Bukan hanya di Indonesia, tapi juga seluruh dunia. Berbagai elemen masyarakat harus bersatu dan punya kesamaan visi agar pandemik bisa segera berakhir.

Dalam new normal life mensyaratkan penyesuaian hidup berdampingan dengan COVID-19 hingga vaksin ditemukan. "Artinya, protokol kesehatan ketat harus terus diterapkan," Khofifah menegaskan.

3. Adaptasi dalam berbagai sektor yang paling utama

Momen Harkitnas, Khofifah Ajak Sambut Tatanan New Normal LifeGubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menerima bantuan dari BNPB untuk RS Darurat COVID-19. Dok Humas Pemprov Jatim

Lebih lanjut, masyarakat harus lebih adaptif terhadap teknologi digital agar dapat terus produktif menjalani aktivitas. Serta tetap melakukan pencegahan penularan pandemi lebih luas.

"Di seluruh bidang kehidupan, tidak terkecuali. Indonesia harus siap, Jatim juga harus siap. Yang penting adalah kita tidak menyerah pada keadaan, kita harus tetap menjaga semangat untuk bisa secepatnya lepas dari COVID-19," katanya.

"Intinya kita tetap produktif, tapi juga selalu waspada. Ini yang harus kita persiapkan betul, harus segera move on," Khofifah menambahkan.

Baca Juga: Skenario New Normal, Pemerintah Akan Atur Protokol di Tempat Umum

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya