Hilal 1 Syawal Terlihat di Lamongan, Gresik dan Mojokerto
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Anak bulan alias hilal 1 Syawal terlihat di tiga lokasi pemantauan di Jawa Timur (Jatim), Minggu (1/5/2022). Kepastian ini disampaikan langsung oleh Ketua Pengurus Wilayah (PW) Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) Jatim KH Shofiyullah alias Gus Shofi.
Tiga lokasi pemantauan yang berhasil melihat hilal, kata Gus Shofi, antara lain di Condrodipo Gresik, Tanjung Kodok Lamongan dan Mojokerto. Hasil pemantauan akan dilaporkan ke pusat sebagai bahan isbat menentukan 1 Syawal 1443 Hijriah.
"Terlihat di Condrodipo Gresik, Tanjung Kodok Lamongan dan di Mojokerto," ujarnya tertulis.
Baca Juga: Hilal Saat Sidang Isbat Awal Syawal Penuhi Kriteria, Lebaran 2 Mei?
1. Ada beberapa pemantau hilal yang melihat kenampakannya
Di Condrodipo, lanjut Gus Shofi, ada tiga orang yang menyatakan melihat hilal. Sementara di Mojokerto Raya ada empat orang yang melihat hilal. "Para saksi kemudian disumpah dan dibuatkan berita acara untuk kemudian dilaporkan ke tim rukyat pusat," kata Gus Shofi.
PW LFNU Jatim sendiri menerjunkan tim rukyatul hilal di 29 titik pemantauan di beberapa kabupaten/ kota di Jatim. Tim rukyatul tersebar mulai dari Jember hingga Pacitan. Kemudian ada pula di kawasan Madura serta di kawasan Pantura.
2. Posisi hilal di Jakarta sudah 12 derajat
Kementerian Agama (Kemenag) sendiri menggelar sidang isbat untuk menentukan 1 Syawal 1443 Hijriah, Minggu (1/5/2022). Dalam rangkaian sidang isbat, terlebih dahulu ada pemaparan posisi hilal oleh Anggota Tim Unifikasi Kalender hijriah Kemenag, Cecep Nurwendaya.
Dalam paparannya, posisi hilal di Jakarta pada Sabtu (30/4/2022) pukul 23.28 WIB tingginya 12 derajat. Hal itu sudah terjadi ijtimak atau pergantian bulan.
3. Muhammadiyah sudah menetapkan Idul Fitri jatuh hari Senin 2 Mei
Meski pemerintah dan beberapa ormas Islam belum menentukan 1 Syawal, jatuh kapan, Muhammadiyah melalui Majelis Tarjih dan Tajdid sudah menyatakan akan menggelar salat Hari Raya Idul Fitri pada Senin 2 Mei 2022. Penetapan itu berdasarkan metode perhitungan atau hisab hakiki wujudul hilal.
Baca Juga: Mepet Idul Fitri, Demo Hari Buruh di Jatim Ditunda 14 Mei