Di Rumah Saja! 33 Daerah di Jatim Masuk Zona Merah

Sisanya 5 daerah zona orange

Surabaya, IDN Times - Zona merah COVID-19 di Jawa Timur (Jatim) terus meluas. Pada Selasa (20/7/2021), jumlahnya mencapai 33 kabupaten/kota. Daerah-daerah itu antara lain, Ponorogo, Kediri, Kota Batu, Madiun, Malang, Mojokerto, Tuban, Sidoarjo, Banyuwangi, Ngawi, Kota Kediri, Lumajang, Situbondo, Bojonegoro, Bangkalan, Kota Madiun.

Kemudian Jember, Magetan, Nganjuk, Probolinggo, Kota Surabaya, Trenggalek, Jombang, Blitar, Gresik, Pacitan, Kota Mojokerto, Kota Pasuruan, Tulungagung, Pasuruan, Sementara lima daerah sisanya berstatus zona oranye, Kota Probolinggo, Sumenep, Kota Blitar, Pamekasan dan Sampang.

"Berdasarkan penilaian mingguan pusat, 15 indikator mendapatkan Jawa Timur per kemarin Selasa didapatkan 33 kota/kabupaten masuk zona merah, lima kabupaten zona orange" ujar Jubir Rumpun Kuratif Satgas Penanganan COVID-19 Jatim, dr. Makhyan Jibri Al-Farabi, Rabu (21/7/2021).

1. Sebut sampel yang diperiksa naik tiga kali lipat

Di Rumah Saja! 33 Daerah di Jatim Masuk Zona MerahJuru Bicara Satgas COVID-19 Jatim dr Makhyan Jibril. IDN Times/ Dok. Istimewa

Penilaian itu, kata dr. Jibril, berdasarkan 15 indikator epidemiologi yang dihitung secara mingguan. Memang dalam satu minggu terakhir ini kasus di Jatim naik secara signifikan. Ia menyebut kenaikan didasari oleh peningkatan pemeriksaan sampel.

"Karena kita tahu, sampel yang diperiksa juga naik bahkan sampai tiga kali lipat," katanya.

2. Dalam sehari bisa periksa 31.744 sampel atau spesimen dengan PCR

Di Rumah Saja! 33 Daerah di Jatim Masuk Zona MerahJuru Bicara Satgas COVID-19 Jatim dr Makhyan Jibril. IDN Times/ Dok. Istimewa

Merujuk pada pernyataan dr. Jibril, Jatim melakukan pemeriksaan 31.744 spesimen dengan PCR pada 20 Juli 2021. Kini, total spesimen yang telah diperiksa sebanyak 1.950.410 dengan PCR. Jumlah ini mengalami penambahan signifikan dibandingkan sebelum PPKM Darurat yang diperiksa hanya kisaran 4.000-6000 spesimen.

Baca Juga: Tetap di Rumah! Lebih dari Separuh Wilayah Jatim Zona Merah

3. Kasus di Jatim diharap turun ketika PPKM Darurat berakhir

Di Rumah Saja! 33 Daerah di Jatim Masuk Zona MerahJuru Bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Jawa Timur, dr. Makhyan Jibril Al Farabi. Instagram.com/dr.makhyanjibril

Adanya peningkatan kasus ini, dr. Jibril berharap perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang akan dievaluasi 26 Juli mendatang, mampu menunjukan tren penurunan.

"Karena kalau dilihat hari per hari, kasus tanggal 14 Juli di Jatim masih sekitar 8.230. Terus beberapa hari terakhir ini di angka 4.000-5000 kasus," ungkapnya.

Data Satgas Penanganan COVID-19 menerangkan pada 14 Juli 2021 ada 7.088 kasus baru di Jatim. Sedangkan pada 20 Juli 2021, ada 5.654 kasus baru. Tambahan ini membuat terkonfirmasi positif secara kumulatif menjadi 249.245 kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 184.213 kasus dinyatakan telah sembuh, kemudian 16.463 kasus dilaporkan meninggal dunia dan 48.569 kasus masih dalam perawatan atau biasa disebut kasus aktif.

"Semoga penurunan bisa konsisten dan PPKM Darurat bisa memutus rantai penyebaran COVID-19 di Jawa Timur," pungkas dr. Jibril.

Baca Juga: Kasus Meningkat! 31 RT di Surabaya Zona Merah, 248 RT Zona Kuning

Topik:

  • Faiz Nashrillah
  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya