[BREAKING] Kasus Positif COVID-19 Jatim Tambah 119, 4 Orang Sembuh

Di Surabaya ada tambahan 83 pasien positif COVID-19

Surabaya, IDN Times - Kasus positif virus corona atau COVID-19 di Jawa Timur (Jatim) melonjak pesat. Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jatim, terdapat tambahan 119 pasien, Minggu (12/4). Sehingga total ada 386 kasus terkonfirmasi positif virus.

"Kami menerima data dari Gugus Tugas Pusat bahwa tadi di sampaikan ada tambahan 119 baru COVID-19," ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

Dari 119 tambahan kasus baru tersebut, Kota Surabaya menjadi terbanyak dengan tambahan 83 pasien. Sidoarjo 10 pasien, Lamongan 10 pasien, Gresik 4 pasien, Tulungagung 3 pasien, Situbondo 3 pasien, Kabupaten Kediri 2 pasien, Kota Probolinggo, Jonbang, Bangkalan dan Pamekasan masing-masing 1 pasien.

"Saya ingin menyampaikan ada tambahan yang cukup signifikan di Surabaya ada tambahan 83 pasien. Surabaya sudah 180 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19," kata mantan Menteri Sosial ini.

"Nomor dua Sidoarjo hari ini sudah mencapai 31 orang, setelah Sidoarjo maka yang ketiga adalah Lamongan dengan 23 COVID-19 yang positif," Khofifah menambahkan.

Kabar baiknya dari 386 kasus positif COVID-19, ada tambahan empat pasien dinyatakan sembuh. Dua dari Surabaya, satu dari Sidoarjo dan satu dari Kabupaten Kediri. Total pasien sembuh di Jatim sebanyak 69 orang atau setara 17,88 persen.

Meski begitu, pasien yang meninggal dunia akibat terinfeksi virus juga masih bertambah. Hari ini saja terdapat tiga pasien meninggal dunia. Dua di Kabupaten Kediri dan satu di Lumajang. Sehingga pasien meninggal dunia menjadi 29 orang, setara 7,51 persen.

Tak kalah pentingnya jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang jumlahnya mencapai 1.383, tapi yang diawasi tersisa 841 pasien. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan terlapor ada 14.092, yang masih dipantau sebanyak 8.147 orang.

"Jadi pada posisi seperti ini kami akan melakukan evaluasi lebih detail, format WHO memberikan anjura. Kepala Gugus Tugas memberikan imbauan terus menerus tinggal di rumah dan hanya keluar rumah untuk urgent. Lakukan physical distancing. Pastikan keluar rumah mengunakan masker, pola hidup bersih, olahraga berjemur di jam pagi," Khofifah menegaskan.

Baca Juga: Begini Cara Khofifah Lantik Pejabat Pemprov di Tengah Wabah COVID-19

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya