Ada 17 Daerah di Jatim Terapkan PPKM Jilid II, Ini Rinciannya

Khofifah klaim penanganan COVID-19 di Jatim lebih baik

Surabaya, IDN Times - Pemerintah memastikan untuk memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) selama dua pekan, 26 Januari - 8 Februari 2021. Khusus Jawa Timur (Jatim), PPKM Jilid II akan diberlakukan di 17 kabupaten/kota.

1. Rincian 17 daerah PPKM dalam Kepgub

Ada 17 Daerah di Jatim Terapkan PPKM Jilid II, Ini RinciannyaIlustrasi PPKM. IDN Times/Mia Amalia

Sebanyak 17 kabupaten/kota yang menerapkan PPKM tertera dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) Jatim Nomor 188/34/KPTS/013/2021 ditandatangani Khofifah Indar Parawansa, Selasa (26/1/2021). Yakni Surabaya Raya terdiri dari Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Gresik. Malang Raya meliputi Kabupaten Malang, Kota Malang dan Batu.

Kemudian 11 daerah lainnya ialah Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Kota Blitar, Kabupaten Blitar, Magetan, Kediri, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Pamekasan dan Tuban. "Mudah mudahan semua tetap semangat sehat, semua bisa memaksimalkan ikhtiar kita untuk bisa meningkatkan efektifitas PPKM," ujar Khofifah di sela Rapat Evaluasi PPKM.

2. Disiplin prokes akan ditekankan dalam PPKM Jilid II

Ada 17 Daerah di Jatim Terapkan PPKM Jilid II, Ini RinciannyaIDN Times/Nofika Dian Nugroho

PPKM, lanjut Khofifah, merupakan upaya pemerintah dalam meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan COVID-19. Apabila disiplin memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas akan dapat menurunkan kasus COVID-19.

"Dan tentu kita berharap secara bertahap memutus mata rantai COVID-19," imbuh dia.

Baca Juga: PPKM Jatim Pekan Kedua, 1,9 Juta Orang Terjaring Razia

3. Khofifah klaim penanganan COVID-19 di Jatim lebih baik

Ada 17 Daerah di Jatim Terapkan PPKM Jilid II, Ini RinciannyaIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Meski belum maksimal, penanganan pandemik di Jatim disebut makin membaik. Khofifah mengatakan kalau tenaga kesehatan, telah bekerja luar biasa, terbukti dengan meningkatnya angka kesembuhan. Begitu pulaa dengan TNI, Polri yang melakukan langkah langkah preventif.

"Terlihat dari angka kasus di Jawa Timur ini sudah nomor 4, tertinggi DKI, kedua Jawa Barat, Ketiga Jawa Tengah, keempat Jawa Timur," kata dia.

"Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, kemudian Lurah, Kades, menjadi sangat penting. Tokoh Tokoh Masyarakat, relawan, untuk menyampaikan kembali, jangan pernah menganggap enteng," dia menambahkan.

Baca Juga: PPKM Jilid 2, PKL di Kota Malang Boleh Buka di Atas Jam 8 Malam

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya