9.944 Pekerja Migran Pulang ke Jatim, 89 Positif COVID-19

8.997 telah pulang ke rumah, sisanya masih karantina

Surabaya, IDN Times - Sebanyak 9.944 Pekerja Migran Indonesia (PMI) dilaporkan telah pulang ke Jawa Timur (Jatim). Dari jumlah itu, sebanyak 8.997 dipastikan telah pulang ke daerahnya masing-masing. Sementara sisanya, 947 PMI masih harus menjalani skrining dan karantina.

Baca Juga: Dua PMI Jatim Terjangkit COVID-19 Mutasi Baru

1. Karantina dibagi menjadi dua, di Asrama Haji dan Diklat Kemenag

9.944 Pekerja Migran Pulang ke Jatim, 89 Positif COVID-19Ilustrasi seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) mengikuti Rapid Test COVID-19 (ANTARA FOTO/Septianda Perdana)

Sejumlah 947 PMI yang menjalani karantina ini tidak dijadikan dalam satu tempat. Mereka dibagi dua. Bagi yang ber-KTP Jatim akan dikarantina di Asrama Haji Surabaya. Sedangkan yang ber-KTP luar Jatim harus menjalani karantina di Ketintang, Surabaya.

"Karantina bagi PMI Jatim terbagi di Asrama Haji bagi warga Jatim dan  di Diklat Kemenag, Ketintang untuk  warga non Jatim," ujar Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Minggu (23/5/2021).

2. Bed karantina di Jatim masih tersedia

9.944 Pekerja Migran Pulang ke Jatim, 89 Positif COVID-19Ilustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19, ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Secara rinci, total PMI ber-KTP warga Jatim yang melakukan karantina sebanyak 9.528 orang dengan penambahan baru sebanyak 116 orang. Sementara kumulatif PMI non-Jatim sebanyak 1.496 orang, dan total PMI yang melakukan karantina mandiri di hotel sebanyak 416 orang dengan penambahan baru sebanyak 13 orang.

Untuk tingkat keterisian tempat tidur di Asrama Haji sebanyak 820 bed atau sekitar 36,34 persen dari 1.436 bed. Kemudian sebanyak 109 bed atau sekitar 28,23 persen dari total 277 bed yang tersedia di Diklat Ketintang.

3. Sebanyak 89 dinyatakan positif, terbanyak dirawat di RSLI Surabaya

9.944 Pekerja Migran Pulang ke Jatim, 89 Positif COVID-19Ilustrasi Virus Corona. IDN Times/Mardya Shakti

Perkembangan infeksi COVID-19 khusus PMI yang datang melalui Jawa Timur telah melakukan swab PCR. Dari jumlah yang swab, 9.602 orang dinyatakan negatif, 89 orang dinyatakan positif COVID-19.

Sebanyak 80 PMI yang positif, mendapatkan penanganan isolasi di Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI). Lalu, enam PMI di RSUD dr. Soetomo, satu di unit Zam Zam Asrama Haji dan 2 orang diisolasi di kabupaten/kota.

"Asrama Haji yang digunakan untuk karantina PMI juga telah dilakukan penyemprotan disinfektan secara kontinyu. Di sana juga disediakan makan bagi PMI yang melaksanakan karantina 3 kali sehari," terang Khofifah.

"Ketika dinyatakan sehat dan aman, karantina selesai dilaksanakan, maka Pemprov Jatim akan menghubungi kabupaten/kota asal mereka untuk melakukan penjemputan dengan syarat ada pengawalan. Jika tidak bisa, Pemprov Jatim siap mensupport untuk menyediakan bis dan mengantar mereka sampai di daerah asal mereka," pungkasnya.

Baca Juga: Membaik, Satu PMI Terpapar COVID-19 Varian Baru Siap Dipulangkan

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya