65 Bencana Terjadi di Jatim Sepanjang Januari 2021, 6 Meninggal Dunia

Banjir mendominasi bencana hidrometereologi di Jatim

Surabaya, IDN Times - Awal tahun 2021, Jawa Timur (Jatim) masih dilanda pelbagai bencana alam. BPBD Jatim mencatat selama Januari 2021 ada 65 bencana. Dari jumlah itu, bencana yang mendominasi ialah banjir. Yakni mencapai 49 bencana.

"Bencana di Jatim masih didominasi bencana hidrometereologi. Banjir menempati urutan pertama diikuti angin kencang dan tanah longsor," ujar Manajer Pusdalops BPBD Jatim Dino Andalananto, Senin (8/2/2021).

1. 6 meninggal, 7 luka-luka, dan puluhan ribu warga terdampak bencana

65 Bencana Terjadi di Jatim Sepanjang Januari 2021, 6 Meninggal DuniaIlustrasi mobil tertimpa pohon tumbang. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani

Sedangkan bencana angin kencang, lanjut Dino, terjadi sebanyak lima kali selama Januari. Kemudian angin puting beliung dua kali kejadian, banjir bandang satu kali kejadian, tanah longsor satu kali kejadi. Lainnya merupakan abrasi, gerakan tanah, erupsi gunung berapi dan banjir rob.

"Untuk korban akibat bencana yaitu enam orang meninggal dunia, tujuh orang luka-luka, 75 rumah rusak, dan 36.805 Kepala Keluarga (KK) terdampak," katanya.

2. BPBD Jatim sudah dirikan Posko Siaga Hidrometeorologi sejak Oktober 2020

65 Bencana Terjadi di Jatim Sepanjang Januari 2021, 6 Meninggal DuniaBPBD Jatim kirim Tim Rescue untuk penanganan banjir di Pasuruan, Rabu (3/2/2021) malam. Dok. BPBD Jatim

Melihat kondisi tersebut, Doni menegaskan BPBD Jatim tidak tinggal diam. Pihaknya telah membuat Posko Siaga Hidrometeorologi sejak Oktober 2020 hingga Maret 2021 atau selama 172 hari. Posko ini dibentuk lintas sektor, terdapat personel dan  peralatan penanganan secara insidentil.

"Di level kabupaten maupun kota, Tim Reaksi Cepat dan Pusdalops beroperasi 24 jam untuk melakukan penanganan apabila terjadi bencana," beber dia.

Baca Juga: Banjir Pasuruan Tewaskan Nenek dan Cucunya, Khofifah Berduka

3. Sampaikan peringatan dini dari BMKG ke masyrakat

65 Bencana Terjadi di Jatim Sepanjang Januari 2021, 6 Meninggal DuniaPetugas BMKG memeriksa alat pengukur intensitas penyinaran matahari atau Campbell Stokes (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Lebih lanjut, BPBD Jatim juga menyampaikan peringatan dini dari BMKG jika akan terjadi cuaca ekstrem. Termasuk menetapkan status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi melalui Keputusan Gubernur Jatim Nomor 188/472/KPTS/013/2020.

Langkah-langkah lain, BPBD Jatim rutin mengadakan rapat koordinasi lintas sektor, mengirim surat ke bupati/wali kota se-Jatim untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengirim buffer stock logistik dan peralatan ke kabupaten/kota.

"Sehingga, pada saat terjadi bencana dapat langsung dipergunakan tanpa menunggu pengiriman bantuan dari provinsi," tukasnya.

Baca Juga: Khofifah Ingatkan Potensi Bencana di Jatim, BPBD Siapkan Mitigasi

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya