15 Persen CPNS Pemprov Jatim Tak Ikut SKD, Ini Alasannya

Sebagian karena terpapar COVID-19

Surabaya, IDN Times - Sebanyak 3.635 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) tidak hadir dalam Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sejak 14 September hingga 3 Oktober 2021. Jumlah tersebut ditaksir akan terus bertambah. Mengingat, pelaksanaan SKD akan berakhir pada 6 Oktober 2021.

1. Peserta yang hadir 85 persen

15 Persen CPNS Pemprov Jatim Tak Ikut SKD, Ini AlasannyaIlustrasi CPNS (ANTARA FOTO/Siswowidodo)

Kepala Bidang Perencanaan, Pengadaan, dan Sistem Informasi, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim, Hasyim Asyhari menyebut, berdasarkan rekap data miliknya, peserta CPNS yang ikut tes SKD sebanyak 19.165 atau 84,06 persen. Artinya yang tidak hadir sejauh ini mencapai 15,94 persen.

“Tidak hadir alasannya ya beragam,” ujarnya.

Baca Juga: 25 Ribu CPNS-PPPK Pemprov Jatim Bersaing dalam Tes SKD

2. Ada yang reschedule karena terpapar COVID-19

15 Persen CPNS Pemprov Jatim Tak Ikut SKD, Ini AlasannyaIlustrasi Virus Corona. IDN Times/Mardya Shakti

Hasyim pun membeberkan sejumlah alasan peserta CPNS Pemprov Jatim yang tidak mengikuti tes SKD. Dia menyampaikan bahwa ada 10 orang positif COVID-19. Sehingga harus mengatur jadwal ulang untuk bisa mengikuti tes. Dari 10 peserta tersebut ada satu orang yang jadwalnya reschedule 30 September kemarin, namun tidak hadir.

“Kabarnya sakit demam,” ucap dia.

3. Ada pula yang sakit empedu

15 Persen CPNS Pemprov Jatim Tak Ikut SKD, Ini Alasannyapixabay/pexels

Lebih lanjut Hasyim mengatakan dari 10 peserta yang terpapar tersebut ada juga yang reschedule 10 Oktober mendatang dan lokasi pelaksanaannya di Kanreg II BKN Surabaya. Untuk yang mengikuti dari luar jatim, ada dua peserta yang juga reschedule karena COVID-19.

"Selain itu ada juga satu orang yang tidak ikut ujian karena menjalani operasi empedu," pungkasnya.

Baca Juga: Sementara, Jatim Kantongi 48 Medali di PON XX Papua

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya