12 Kabupaten/Kota di Jatim Level 2, Surabaya Termasuk

positivity rate Surabaya di bawah 5 persen yakni 2.77 persen

Surabaya, IDN Times - Beberapa daerah di Jawa Timur (Jatim) kembali mengalami status penurunan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level pada Sabtu (4/9/2021). Hal tersebut dikonfirmasi oleh Satgas Penanganan COVID-19 Jatim.

1. Sisa 4 level 4, ada 12 level 2

12 Kabupaten/Kota di Jatim Level 2, Surabaya TermasukJembatan Joyoboyo. IDN Times/Fitria Madia

Juru Bicara Rumpun Kuratif Satgas Penanganan COVID-19 Jatim, dr. Makhyan Jibril Al Farabi mengatakan, berdasarkan website Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Jatim dulu awalnya 34 yang level 4. Sekarang tersisa 4 kabupaten/kota yang level 4.

"Dulu sebelumnya tidak ada level 2, sekarang sudah ada 12 kab/kota," ujarnya tertulis saat dikonfirmasi, Minggu (5/9/2021).

Baca Juga: Surabaya Zona Kuning, Ini Rahasianya

2. Salah satu yang level 2 Surabaya

12 Kabupaten/Kota di Jatim Level 2, Surabaya TermasukJembatan Joyoboyo. IDN Times/Fitria Madia

Adapun empat kabupaten/kota yang berstatus level 4 antara lain, Ponorogo, Magetan, Blitar dan Kota Blitar. Kemudian 22 daerah level 3, Tulungagung, Trenggalek, Situbondo, Pacitan, Ngawi, Nganjuk, Mojokerto, Malang, Madiun, Lumajang, Lamongan, Jombang, Jember.

Lebih lanjut, Banyuwangi, Kota Probolinggo, Kota Mojokerto, Kota Madiun, Kota Kediri, Kota Batu dan Kota Malang. Sedangkan 12 daerah level 2, Tuban, Sumenep, Sidoarjo, Sampang, Probolinggo, Pasuruan, Pamekasan, Surabaya, Gresik, Bondowoso, Bangkalan dan Kota Pasuruan.

3. Surabaya alami penurunan kasus

12 Kabupaten/Kota di Jatim Level 2, Surabaya TermasukJembatan Suroboyo, Dok. Humas Pemkot Surabaya

Khusus Surabaya, dr. Jibril menyampaikan memang ada penurunan kasus. Sebab, positivity rate sudah di bawah 5 persen yakni 2.77 persen. Artinya, sesuai standar organisasi kesehatan dunia (WHo). Tak hanya itu tracing sudah melebih standar Kemenkes.

"Tracing (Surabaya) 18.69, sudah sesuai standar 15 yang ditetapkan Kemenkes," ucapnya.

Meski begitu untuk penetapan level PPKM, dr. Jibril masih menunggu Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri). "Tapi untuk situasi Asesment bisa dimonitor day by day (hari ke hari)," pungkasnya.

Baca Juga: Didominasi Zona Oranye, Berikut Daerah di Jatim yang Turun Level PPKM

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya