Seorang Tenaga Kesehatan di Kota Malang Meninggal karena COVID-19  

Total ada 29 nakes di Malang yang terpapar COVID-19

Malang, IDN Times - Tenaga kesehatan (nakes) merupakan kelompok yang sangat rentan terpapar COVID-19. Intensitas bertemu dengan pasien COVID-19 membuat para tenaga kesehatan sangat rentan terpapar. Di Kota Malang, sudah ada 29 nakes yang terpapar COVID-19. Rinciannya, 15 orang sudah sembuh, 13 dirawat, dan 1 orang meninggal dunia.

1. Nakes yang meninggal bukan perawat pasien COVID-19

Seorang Tenaga Kesehatan di Kota Malang Meninggal karena COVID-19  (Ilustrasi virus corona) IDN Times/Arief Rahmat

Kabag Humas Pemkot Malang Nur Widianto menjelaskan, satu nakes yang meninggal dunia tersebut diketahui bukanlah perawat pasien COVID-19. Dia tidak menjelaskan secara rinci identitas dan tempat tugas nakes tersebut.

Tim Satgas COVID-19 masih belum mengetahui dari mana yang bersangkutan terpapar COVID-19. Penelusuran juga sudah dilakukan untuk mendapatkan data akurat. Hasil penelusuran bakal jadi patokan untuk melakukan tracing berikutnya guna mendetekasi siapa saja yang sempat terlibat kontak dengan pasien. 

"Saat ini kami belum mendapat data terkait hal itu," ujar Nur Widianto, Rabu (1/7).

2. Nakes jalani isolasi mandiri di rumah

Seorang Tenaga Kesehatan di Kota Malang Meninggal karena COVID-19  Ilustrasi. IDN Times/Wira Sanjiwani

Nur Widianto melanjutkan, proses pelacakan masih terus berlangsung. Terutama kepada keluarga dekat pasien. Saat dinyatakan positif COVID-19, nakes tersebut tidak dirawat di rumah sakit. Dia menjalani isolasi mandiri di rumah. Keluarga pasien juga sudah di-rapid test untuk mendeteksi kemungkinan terpapar COVID-19. 

"Sudah dilakukan rapid test pada keluarga pasien. Tetapi kami belum dapat detail hasilnya," tambahnya. 

Baca Juga: Ketua PPNI Jatim Ungkap Insentif Perawat Baru Cair 20 Persen

3. Sudah ada 15 nakes yang sembuh

Seorang Tenaga Kesehatan di Kota Malang Meninggal karena COVID-19  ANTARA FOTO/REUTERS/Callaghan O'Hare

Sampai saat ini, dari 29 pasien klaster nakes, 15 orang sudah dinyatakan sembuh. Sedangkan 13 orang masih dalam perawatan. Kondisi 13 pasien dari klaster nakes masih dalam kondisi baik dan terus dipantau oleh Gugus Tugas COVID-19 Kota Malang. Sebagian dari nakes tersebut menjalani isolasi rumah lantaran tidak mengalami gejala. 

Baca Juga: Perawat RSI A Yani Meninggal Dunia, Positif COVID-19

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya