Disebut BPN Tidak Netral, Mendagri Tjahjo: Telpon KPU Saja Gak Pernah!

Tuding-menunding semakin marak nih jelang 17 April

Surabaya, IDN Times - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tjahjo Kumolo, akhirnya menanggapi tudingan , Direktur Komunikasi dan Media Badan Pemenangan Nasional (BPN), Hashim Djojohadikusumo yang menganggapnya tidak berperilaku netral dalam Pilpres 2019. 

Tjahjo mengatakan bahwa sebagai aparatur pemerintahan, selama ini ia selalu menjaga netralitas. "Saya telepon KPU aja gak pernah," kata dia usai mengisi kuliah umum di Universitas Wijaya Kusuma di Surabaya, Selasa (2/4).

1. Tjahjo minta pembuktikan apabila dirinya tidak netral

Disebut BPN Tidak Netral, Mendagri Tjahjo: Telpon KPU Saja Gak Pernah!IDN Times/Vanny El Rahman

Lebih lanjut, dia menagih seluruh pihak yang menyebutnya tidak netral untuk memberikan pembuktikan. "Ikut campur urusan DPT gak pernah, buktikan dong bagian mana saya gak netral," tegas politikus PDIP itu.

Baca Juga: Tjahjo Kumolo: Isu e-KTP WNA Sengaja Dimunculkan Jelang Pemilu 2019

2. Tugas Kemendagri hanya membantu KPU

Disebut BPN Tidak Netral, Mendagri Tjahjo: Telpon KPU Saja Gak Pernah!IDN Times/Vanny El Rahman

Dalam urusan Pemilu, Tjahjo menyampaikan bila tugas Kemendagri hanya sebatas membantu KPU. "Tugas kami hanya pra (sebelum), membantu pemerintah, membantu KPU apa yang bisa dibantu. Kemudian menyerahkan daftar nama. Selebihnya yang ngurus KPU," jelasnya. 

Terakhir, Tjahjo menegaskan indepensinya dalam Pilpres 2019 ini. "Saya telpon komisioner pun selama ini belum pernah." 

3. Disebut tak netral karena DPT

Disebut BPN Tidak Netral, Mendagri Tjahjo: Telpon KPU Saja Gak Pernah!IDN Times/Irfan fathurohman

Sebelumnya, Hashim menyebut bahwa Mendagri tidak netral karena belum menuntaskan laporan BPN soal kejanggalan DPT yang ditemukan sejak Desember 2018 lalu.

"Kami prihatin bahwa pimpinan kementerian untuk hal yang terpenting ini yaitu Pak Tjahjo Kumolo justru tidak netral, hal itu sudah beberapa kali kami sampaikan kepada pihak mereka," kata Hashim.

Baca Juga: Hashim Klaim Elektabilitas Prabowo-Sandi Unggul Lima Persen 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya