Surabaya, IDN Times - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menggelontorkan 640.000 liter Minyakita ke wilayah Indonesia Timur, yakni Maluku dan Papua, Sabtu (24/9/2022). Diklaim harga perliternya adalah Rp14 ribu. Minyakita sendiri adalah program lanjutan dari Minyak Goreng Curah Rakyat alias MGCR. Program ini digulirkan untuk mengatasi harga minyak goreng yang melambung.

Mendag Zulkfli Hasan mengatakan, setidaknya ada 36 kontainer Minyakita yang dikirim Kemendag ke Maluku dan Papua. Minyak tersebut didistribusikan melalui pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

"Kita juga sudah kirim beberapa kali ke Papua," ujar Zulhas saat berada di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Zulhas mengklaim, harga Minyakita yang digelontorkan tersebut lebih murah. Per liternya, Minyakita hanya dibanderol R14 ribu. Dengan begitu ia berharap, wilayah Indonesia timur mendapatkan harga yang sama.

"Paling mahal dijualnya Rp14 ribu. Kan ditulis di botolnya harga paling mahal Rp14 ribu per liter," tutur politisi PAN itu.

Zulhas menegaskan, harga Rp14 ribu tersebut adalah harga yang sampai ke konsumen. Sehingga, pedagang Minyakita harus mendapatkan harga di bawah Rp14 ribu untuk dijual kembali. "Di tulisannya ini Rp14 ribu, kalau harga Rp14 ribu ya diminati, jadi pedagang belinya di bawah itu (Rp14 ribu)," tandas Zulhas.

Baca Juga: Zulhas Kenalkan Migor Curah Kemasan dengan Merek 'Minyak Kita'