Cak Imin Kumpulkan Santri se-Jatim, Klaim Tak Akan Jadikan Alat Poltik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Di Hari santri Nasional yang jatuh tepat hari ini, Sabtu (22/10/2022), Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengumpulan ribuan santri dari seluruh Jawa Timur. Dalam kesempatan itu, ia pun mengukuhkan ribuan santri tersebut untuk menjadi Laskar Santri. Meski begitu, ia membantah pengumpulan massa ini sebagai bagian dari langkah politik.
1. Datang dengan outfit santri, Cak Imin lesehan bersama massa
Cak Imin terlihat datang mengenakan atasan kokoh warna putih dan sarung warna hijau serta peci hitam khas santri. Ia juga terlihat duduk di rerumputan untuk makan bersama layaknya seorang santri.
"Hari ini kami mendaftarkan diri menjadi pasukan Hadrotussyeikh dan kami menjadi bagian dari Laskar Santri beliau, tetapi dengan tantangan dan zaman yang berbeda," ujar dia.
2. Laskar Santri siap mengabdi untuk bangsa
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengatakan, Santri adalah bagian dari perjuangan bangsa. Sehingga, Laskar Santri siap mengabdi untuk bangsa dan negara di tengah kondisi ekonomi dunia yang tidak baik-baik saja.
"Kami Laskar Santri siap mengabdi untuk negeri mengatasi dan memberi solusi," ungkap dia.
Santri sebagai salah satu warisan dan khasanah bangsa, kata dia mampu menjawab tantangan dunia. Karena santri dinilai memiliki sikap bahu membahu satu dengan yang lainnya untuk saling membantu.
"Kita mampu merecovery keadaan, membangun sistem baru, yang lebih memiliki sikap keadilan tanggungjawab kebersamaan, ekonomi yang dimiliki bersama," tutur Gus Muhaimin.
3. Tegaskan santri bukan alat politik
Saat ditanya apakah santri dan pesantren menjadi alat politiknya, Gus Muhaimin mengelak. Ia mengatakan santri adalah alat perjuangan.
"(Tidak ada atribut partai) memang ini miliki semua, dari semua untuk Indonesia, Santri alat perjuangan," pungkasnya.
Baca Juga: Posko Ponpes Ramah Anak di Jatim Diluncurkan Tepat Hari Santri