Hore! Warga Sangihe Akan Merdeka Sinyal
IDN Times/Fitria Madia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kepulauan Sangihe, IDN Times - Warga Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara akan segera bernafas lega. Pasalnya, kendala warga selama ini untuk mendapatkan sinyal untuk jaringan telepon seluler dan internet dengan kecepatan tinggi akan segera tuntas.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (BAKTI) hampir rampung menyelesaikan proyek Palapa Ring Paket Tengah di mana proyek ini menjanjikan akses sinyal seluler dan internet cepat.
1. Palapa Ring Paket Tengah menghubungkan 17 Kabupaten
IDN Times/Fitria MadiaSaat memberikan pemaparan dalam kunjungan Merdeka Sinyal 2020, BAKTI Jelajah Daerah 3 T di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Direktur Utama BAKTI Anang Latif menjelaskan bahwa Palapa Ring Paket Tengah merupakan pembangunan jaringan tulang punggung serat optik yang menghubungkan 17 Kabupaten wilayah Indonesia Tengah yang memiliki kendala sinyal seluler.
"Misi kami adalah bagaimana seluruh masyarakat di Indonesia tahun 2020 sudah menikmati sinyal. Bahkan kami mencanangkan sinyal pun sinyal 4G
Mohon bantuannya kalau sudah terealisasi masyarakat akan sering komplain pulsa sering habis," ujar Anang, Selasa (6/11).
17 Kabupaten/Kota tersebut merupakan daerah yang kurang diminati oleh provider seluler. Oleh karena itu, Anang menjelaskan, pemerintah melalui kebijakan keberpihakan (affirmative policy) menciptakan proyek Palapa Ring Paket Tengah untuk menyediakan jaringan serat optik.
Baca Juga: Ini 5 Kejutan dari Perbatasan Papua dan Papua Nugini, Cek Deh!
2. Persiapan sudah 99 persen
IDN Times/Fitria MadiaAnang melanjutkan, pembangunan proyek Palapa Ring Paket Tengah ini telah mencapai 99 persen. Dibutuhkan 1.289 kabel darat dan 1.706 kabel laut dengan microwave 7 hops untuk menghubungkan 17 Kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Maluku Utara.
"Per hari ini sudah sampai 99 persen. Kami sedang melakukan uji kestabilan sistem. Setelah uji kestabilan selesai, kami dapat melakukan operasional komersial kepada operator-operator (telepon seluler)," terangnya.
Program ini pun dicanangkan akan dapat dirasakan oleh warga Sangihe dan sekitarnya pada akhir tahun 2018.
3. Pemkab sebut mimpi indah yang menjadi nyata
IDN Times/Fitria MadiaSementara itu, Kepala Dinas Kominfo Pemkab Kepulauan Sangihe, Irklis Sombounaung menuturkan rasa syukurnya atas pembangunan proyek Palapa Ring Paket Tengah Ini. Hal ini dikarenakan warga, pemerintah, dan media di Kepulauan Sangihe sudah disusahkan dengan sinyal dari satelit yang sulit didapatkan. Apalagi belakangan ini provider ponsel mengalami gangguan.
"Saya atas nama Bupati Kepulauan Sangihe dan seluruh masyarakat Sangihe menyambut dengan sangat baik. Ini merupakan mimpi indah yang menjadi nyata," ungkap Irklis.
Dengan adanya jaringan serat optik ini pun ia berharap segala sektor kehidupan masyarakat dapat terakselerasi terutama pelayanan masyarakat berbasis internet.
Baca Juga: Bar Sinyal di Ponselmu Penuh tapi Koneksinya Lemot? Ini Penjelasannya!
