Diserahkan ke Biotis, Vaksin Merah Putih Siap Uji Klinis ke Manusia

Tinggal tunggu izin dari BPOM

Surabaya, IDN Times - Produksi vaksin COVID-19 karya anak bangsa dari Universitas Airlangga yaitu Vaksin Merah Putih memasuki tahap berikutnya. Peneliti Unair telah menyerahkan bibit Vaksin Merah Putih ke PT Biotis Pharmaceuticals untuk diproduksi dalam skala kecil. Saat ini, Vaksin Merah Putih masih menunggu izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sebelum memasuki uji klinis tahap 1.

1. Uji praklinis pada hewan sudah dilakukan

Diserahkan ke Biotis, Vaksin Merah Putih Siap Uji Klinis ke ManusiaRektor Unair, Prof M. Nasih (dok. Humas Unair)

Rektor Unair, Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., MT., Ak menyampaikan bahwa bibit Vaksin Merah Putih sudah selesai melewati tahap uji praklinis hingga ke hewan besar atau makaka. Dari uji coba hewan makaka ini, dapat disimpulkan bahwa Vaksin Merah Putih ciptaan Unair aman dan berkhasiat.

"Pengujian praklinis di makaka sudah kita lakukan dengan berbagai macam kelompok usia mulai yang lanjut usia, sudah senior, remaja, hamil, dan masih dalam kategori anak-anak. Hasil dari uji praklinis di makaka menunjukkan bahwa vaksin kita sangat-sangat aman," ujarnya Sidang Terbuka Dies Natalis Unair ke-67, Selasa (9/11/21).

2. Bibit vaksin sudah diserahkan ke Biotis

Diserahkan ke Biotis, Vaksin Merah Putih Siap Uji Klinis ke ManusiaPenyerahan bibit Vaksin Merah Putih dari Unair ke PT Biotis (dok. Humas Unair)

Dengan tuntasnya uji praklinis ini, bibit Vaksin Merah Putih pun dinyatakan siap untuk memasuki fase berikutnya yaitu uji klinis kepada manusia secara langsung. Uji klinis akan dilakukan oleh PT Biotis Pharmaceuticals. Vaksin Merah Putih pun akan diproduksi dalam jumlah kecil untuk kebutuhan uji klinis.

"Karena seed vaksinnya sudah kita serahkan, berikutnya adalah memproduksinya dalam skala piloting untuk bisa disuntikkan ke manusia," tutur Nasih.

Baca Juga: Jika Sudah Siap, Vaksin Merah Putih akan Jadi Booster

3. Tunggu izin dari BPOM

Diserahkan ke Biotis, Vaksin Merah Putih Siap Uji Klinis ke ManusiaBibit Vaksin Merah Putih dari Unair (dok. Humas Unair)

Namun, sebelum itu, Vaksin Merah Putih Unair harus mengantongi izin terlebih dahulu dari BPOM. Nasih menuturkan bahwa berbagai kebutuhan perizinan BPOM sudah dilengkapi oleh para peneliti Unair. Saat ini, mereka tinggal menunggu proses BPOM mengeluarkan izin untuk Vaksin Merah Putih.

"Kita menunggu semua hal berkaitan dengan izin dan lain-lain dari BPOM yang datanya sudah kita submit semua ke sana. Sedang dalam proses penilaian dan mudah-mudahan akan segera selesai," ungkapnya.

Terkait fatwa halal, Nasih menyerahkannya ke pihak Biotis yang nantinya akan memproses bibit vaksin menjadi vaksin siap pakai. Saat ini, mereka masih bersiap untuk proses uji klinis tahap 1, 2, dan 3 yang rencananya akan diselenggarakan di Surabaya.

"Yang tak kalah pentingnya adalah untuk sertifikat halal, jadi vaksin ini dijamin kehalalannya. Ini akan diproses oleh kawan-kawan Biotis," pungkasnya.

Baca Juga: Vaksin Merah Putih Unair akan Diuji Coba untuk Anak-anak 5-11 Tahun

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya