Lagi, Pemudik di Trenggalek dinyatakan Positif COVID-19

Bekerja sebagai karyawan kedai bakso di Surabaya

Trenggalek, IDN Times - Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Trenggalek bertambah satu orang. Ia merupakan pemudik yang berasal dari Surabaya. Dengan tambahan ini total jumlah kasus positif sebanyak 12 orang dengan delapan orang di antaranya merupakan pemudik. Dari jumlah total ini, lima orang dinyatakan negatif dan sembuh.

1. Pulang ke Trenggalek 31 Mei lalu

Lagi, Pemudik di Trenggalek dinyatakan Positif COVID-19Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, IDN Times/ istimewa

Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Trenggalek, Mochamad Nur Arifin menjelaskan pasien baru ini merupakan warga Kecamatan Tugu. Pasien berjenis kelamin laki laki ini pulang ke rumahnya pada 31 Mei lalu dengan menggunakan jasa travel. "Selama ini pasien bekerja sebagai karyawan kedai bakso di Surabaya," ujarnya, Sabtu (06/06).

2. Pasien dikarantina di asrama BKD

Lagi, Pemudik di Trenggalek dinyatakan Positif COVID-19Ilustrasi virus corona. IDN Times/Arief Rahmat

Saat kepulangan, tidak ada gejala yang mengarah kepada tanda-tanda COVID-19. Tidak mau ambil resiko, tim Satgas desa melaporkan hal ini kepada gugus tugas. Tanggal 1 Juni dilakukan tracing kepada keluarga Pasien dan dilanjutkan dengan rapid test di Balai Desa Ngepeh.

Sesuai hasil, pemeriksaan rapid test, pasien dinyatakan reaktif. Kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan Swab Test di RSUD dr Soedomo Trenggalek dan tanggal 4 Juni hasil swab test dari BBLK Surabaya hasilnya menunjukkan Positif Corona. "Pasien langsung menjalani karantina di asrama BKD Trenggalek," imbuhnya.

Baca Juga: Pemkab Trenggalek Berikan Insentif pada Warganya yang Tidak Mudik

3. Belum ada kasus tranmisi lokal

Lagi, Pemudik di Trenggalek dinyatakan Positif COVID-19(Liputan6/Pixabay)

Dari hasil tracing pasien ini, petugas menemukan 6 kontak erat yang hasil rapid test nya non rekatif. Hingga saat ini petugas masih melakukan pencarian terhadap sopir travel yang mengangkut pasien ini dari Surabaya.

Hingga saat ini belum ada tranmisi lokal. Semua kasus positif berasal dari luar Trenggalek. "Meskipun begitu kami tetap mewaspadai semua kemungkinan dan tetap memperketat pemeriksaan di wilayah perbatasan," pungkasnya.

Baca Juga: Pasien Positif COVID-19 di Trenggalek Bertambah Dua Orang

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya