Transportasi Gerbangkertosusila, Menhub Usul ART

Karena LRT dinilai terlalu mahal cuy...!

Sidoarjo, IDN Times - Transportasi light rapid transit (LRT) di kawasan metropolitan Ring I Jawa Timur, Gerbangkertosusila tampaknya akan menemui jalan terjal. Hal tersebut setelah Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan keberatan untuk membiayai proyek tersebut.

 

1. LRT dinilai terlalu mahal

Transportasi Gerbangkertosusila, Menhub Usul ARTInstagram.com/adhikaryaid

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, anggaran untuk merealisasikan proyek LRT di Gerbangkertosusila dinilainya sangat mahal. Sebab, anggaran di kementeriannya sangat terbatas, dan tidak memungkinkan membiayai proyek tersebut.

"Kita (Kemenhub) itu dananya cuma Rp43 triliun. Kalau LRT itu satu tempat bisa menghabiskan Rp15 triliun," ujar Budi usai gelar pertemuan di Bandara Juanda, Selasa (21/1).

2. Sarankan ART saja

Transportasi Gerbangkertosusila, Menhub Usul ARTIDN Times / Auriga Agustina

Lantaran mahal, Menhub pun menawarkan solusi kepada Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa. Yakni, agar transportasi di kawasan Gerbangkertosusila menggunakan autonomus rail rapid transit (ART) saja.

Transportasi ini merupakan kombinasi antara kereta dan bus yang semuanya digerakkan oleh listrik. ART menggunakan ban yang jalurnya melintasi jalan yang sama seperti kendaraan pada umumnya. Menurutnya, ART lebih memungkinkan diterapkan di Jatim.

"Jadi kita berpikir untuk menggunakan ART. Karena lebih fleksibel dimana masih memungkinkan badan jalan untuk digunakan. Jadi ini rekomendasi," jelas Budi.

3. Jika setuju, minta buat pilot project dulu

Transportasi Gerbangkertosusila, Menhub Usul ARTIDN Times / Auriga Agustina

Apabila setuju dengan masukan itu, Budi menyarankan pemprov membuat pilot project terlebih dahulu. Selain itu, ia meminta Wagub Emil Dardak mengunjungi negara yang telah menerapkan ART. Sehingga bisa dikaji kelaikannya di Jatim, khususnya Gerbangkertosusila.

"Silahkan Pak Wagub menunjuk tempat yang akan diujicobakan. Kemudian mengunjungi negara-negara yang punya kapasitas (ART)" katanya.

4. Khofifah masih tunggu hasil studi kelaikan dari tim asal Jerman

Transportasi Gerbangkertosusila, Menhub Usul ARTGubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, melepas mahasiswa KKN dengan tugas khusus Brantas Tuntas di Gedung Negara Grahadi, Kamis (26/12). Dok.IDN Times/Istimewa

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah belum memberikan persetujuan usulan ART untuk kawasan Gerbangkertosusila. Pihaknya masih akan mendengarkan hasil studi kelaiakan tim dari Jerman, terkait transportasi yang akan diterapkan nanti.

"Menggunakan MRT atau LRT mana yang eleveted dan mana yang tidak. Kemudian ada yang baru pada saat rakor dengan Menko Perekonomian lalu Pak Menhub menyampaikan ART," tandasnya.

Baca Juga: Jalur KA Diperbaiki, Menhub Klaim Jakarta-Merak Bisa Ditempuh 2 Jam

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya