Digadang Jadi Tim Pemenangan Jokowi Ma'ruf di Jatim, Begini Respons Soekarwo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Soekarwo merespons kabar dirinya yang menjadi salah satu kandidiat ketua tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf di Jatim pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 nanti. Menurutnya semua isu yang beredar itu tidaklah benar. Untuk sementara waktu ini, dia memilih ingin fokus memimpin Jatim saja.
1. Pakde Karwo tegaskan fokus selesaikan masa jabatan Gubernur Jatim
Pakde Karwo yang juga menjabat Ketua DPD Partai Demokrat ini menegaskan dirinya akan netral. Menurutnya, untuk jadi tim sukses (timses) harus cuti. "Masa jabatan gubernur kan harus sampai tanggal 12 Februari, untuk mengurus cuti, tapi saya nggak cuti. Tentang teman-teman saya itu urusan pribadinya teman-teman saya itu," ujarnya saat di DPRD Jatim, Rabu (12/9).
2. Jika jabatan Gubernur selesai, Pakde juga belum ada gambaran untuk jadi timses
Sementara itu, saat ditanya rencananya usai selesai menjabat dan bisa dimanfaatkan untuk kampanye, Pakde Karwo menyampaikan belum ada gambaran untuk itu. Dia pun enggan berkomentar banyak terkait hal tersebut. "Sampeyan kok nanyain selesai-selesai kejauhan. Mbok ya mikirnya besok dan lusa saja," kata pria asal Madiun ini.
3. Pakde Karwo sebut masalah pilihan itu di hati masing-masing
Ketika disinggung terkait akar rumput DPD Demokrat Jatim yang mayoritas mendukung Jokowi, Pakde Karwo menyampaikan tidak bisa berbuat lebih. Dia pun tidak mau memberikan sanksi disiplin pada pilihan tiap kader. "Tentang pilihan-pilihannya itu tidak bisa melakukan tindak disiplin, kan kita dari mana kan hatinya orang tidak bisa didisiplinkan, tetapi dalam rangka kegiatan struktural organisasi fokus kita memenangkan legislatif," pungkasnya.
Baca Juga: Soekarwo Pastikan Pemungutan Ulang Pilkada Sampang Siap Dilaksanakan