Taufiq Shaleh, Pemilik Museum Botol Bekas Asal Malang

Botol bekas ia sulap jadi berbagai macam karya seni

Malang, IDN Times - Sebagian orang menganggap bahwa sampah botol plastik merupakan limbah yang tak bisa digunakan. Namun tidak bagi Muhammad Taufiq Shaleh Saguanto (40). Limbah botol bekas bisa diubah menjadi aneka pernak-pernik yang menarik. Berbagai miniatur satwa, robot, replika superhero hingga alat transportasi berhasil diciptakan olehnya hanya dengan bermodal limbah botol plastik. 

1. Berawal dari keprihatinan terhadap menumpuknya sampah

Taufiq Shaleh, Pemilik Museum Botol Bekas Asal MalangIDN Times/ Alfi Ramadana

Hasil karya tersebut tak serta-merta langsung muncul begitu saja. Semua berawal dari keprihatinan Taufiq permasalahan sampah yang ada. Untuk itu, dirinya mencoba berkreasi dari barang-barang yang selama ini dinilai kurang berguna. 

"Perlu kesadaran dari semua pihak untuk menyelesaikan permasalahan sampah. Padahal hanya perlu alat sederhana serta ketelatenan untuk bisa mengubah limbah tersebut menjadi hal yang berguna dan bagus," bebernya Jumat (5/7).

2. Tak perlu banyak modal

Taufiq Shaleh, Pemilik Museum Botol Bekas Asal MalangInstagram.com/hotbottles_recycle_company

Taufiq mengakui, untuk menghasilkan sejumlah karya tersebut tidak memerlukan banyak modal dan alat. Ia menjelaskan hanya memerlukan botol bekas, plastik, lem dan gergaji. Prosesnya juga tidak terlalu lama. Hanya memerlukan ketelatenan untuk membentuk sesuai desain yang diinginkan. 

"Saya rasa siapapun bisa membuat seperti ini. Sebab, bahannya mudah dicari serta prosesnya tidak terlalu rumit," ucapnya. 

3. Pamerkan hasil karyanya

Taufiq Shaleh, Pemilik Museum Botol Bekas Asal MalangInstagram.com/hotbottles_recycle_company

Hasil karya dari Taufiq tersebut dipamerkan di Museum Recycle. Museum tersebut berlokasi di Brawijaya Edupark, Malang. Karyanya pun menarik perhatian bagi para pengunjung. Terutama bagi para pelajar yang datang ke lokasi tersebut. "Kami harapkan ke depan semakin banyak pengunjung yang bisa menikmati hasil karya ini. Mungkin juga nanti bisa belajar membuatnya juga," sambungnya. 

4. Sudah berkarya sejak 2015

Taufiq Shaleh, Pemilik Museum Botol Bekas Asal MalangIDN Times/ Alfi Ramadana

Taufiq juga optimistis apa yang sudah ia lakukan tersebut menjadi gerakan baru peduli sampah plastik di masyarakat. Apalagi saat ini juga mulai banyak masyarakat yang peduli dengan permasalahan sampah. "Saya sudah menggeluti mainan botol bekas ini sejak tahun 2015. Saya optimis apa yang sudah saya lakukan ini bisa menjadi gerakan baru di masyarakat."

Baca Juga: Kreatif! 5 Barang Lucu Ini Dari Botol Bekas, Bikin Yuk

5. Ubah mindset, raup untung

Taufiq Shaleh, Pemilik Museum Botol Bekas Asal MalangInstagram.com/hotbottles_recycle_company

Tak hanya itu saja, Taufiq berharap dengan karya yang dihasilkanya itu bisa sedikit mengubah cara berfikir masyarakat terhadap sampah botol plastik. Sehingga sampah botol plastik tak hanya dianggap sebagai barang sisa. Tetapi juga memiliki manfaat yang lebih bernilai usia dikreasikan menjadi sebuah karya seni. 

"Harapanya masyarakat bisa mulai tergerak untuk mengurangi sampah. Terutama sampah botol plastik," tuturnya. 

Selain memamerkan hasil karyanya, Taufiq juga memasarkan kepada masyarakat. Ia menyebut bahwa tarif yang dipatok untuk hasil karyanya tidak terlalu mahal. "Harganya dari Rp 20 ribu sampai dengan ratusan ribu. Semua bergantung pada tingkat kesulitan proses pembuatanya," tandasnya. 

6. Miliki museum recycle yang diresmikan oleh Bupati

Taufiq Shaleh, Pemilik Museum Botol Bekas Asal MalangInstagram.com/hotbottles_recycle_company

Sebenarnya, sejak awal tahun 2018 lalu, Taufiq sudah memiliki tempat sendiri untuk memamerkan hasil karyanya tersebut. Tempat tersebut adal Recycle Museum Hotbottles yang terletak di Pondok Wisata B-Walk Hotel, Dau, Kabupaten Malang. Museum itu bahkan langsung diresmikan oleh Bupati Malang saat itu, Rendra Kresna.

Setelah satu tahun berjalan, Recycle Museum Hotbottles kini mulai mengembangkan sayapnya dengan membuka lokasi baru di kawasan Brawijaya Edupark, Kota Malang. 

Baca Juga: 10 Ide Menyulap Botol Bekas Menjadi Hiasan Rumah yang Keren Abis

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya