Mau Ajak Anak Belajar Puasa? Simak Nih Tipsnya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Belajar berpuasa kerap diajarkan orangtua kepada anaknya ketika memasuki Bulan Ramadan. Nah, ternyata ada sejumlah tips yang perlu diketahui orangtua sebelum mengajarkan anak puasa. Tips ini dibagi langsung oleh Dosen PG Paud Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa), Berda Asmara.
1. Perlunya memberikan pemahaman kepada anak tentang puasa
Berda mengatakan, anak perlu diberikan pemahaman tentang puasa, tujuannya agar anak bisa memahami makna dari puasa. Dengan pemahaman tersebut, anak mulai melihat kebiasaan kedua orangtuanya untuk berpuasa.
"Anak akan lebih mudah memahami sesuatu jika sudah melihat contoh dari orang tuanya," ujarnya, Kamis (7/4/2022).
"Orangtua bisa memberi pengetahuan serta memfasilitasi agar bisa melaksanakan puasa sejak dini, mulai dari mengajak anak makan sahur dan mengajak berbuka puasa," dia menambahkan.
2. Anak diajak puasa secara bertahap, tidak harus sehari penuh
Lebih lanjut, bagi anak yang baru memulai puasa, orangtua cukup mewajibkan anaknya supaya puasa tiga sampai empat jam setelah sahur. "Misal sampai pukul 10.00 atau 12.00 WIB atau sampai dhuhur jika dirasa anak sudah cukup kuat," kata Berda.
Jika dirasa anak belum siap untuk puasa, sambung Berda, tidak perlu dipaksa terlebih dahulu. Sebab, mengajari anak berpuasa harus dilakukan secara pelan-pelan dan bertahap, apabila dipaksa akan membuat anak takut dan enggan untuk melaksanakan puasa.
3. Beri anak reward ketika berhasil jalani puasa
Ketika anak sudah mulai mencoba untuk berpuasa masih tiga sampai empat jam, orangtua boleh memberi pujian atau hadiah. Cara ini bisa menarik minat anak untuk melaksanakan puasa, anak akan berhasil untuk melaksanakan puasa sesuai dengan usia anak yang semakin lama semakin tumbuh.
Tak kalah pentingnya, saat makan sahur dan berbuka puasa, ajak anak untuk memilih menu kesukaanya. Namun tetap memperhatikan makanan yang sehat dan bergizi, sehingga anak akan senang dalam menjalankan puasa.
"Ini membuat anak akan lebih bersemangat untuk menjalani puasa karena memang ada makanan yang mereka senangi," pungkas Berda.
Baca Juga: 10 Menu Buka Puasa untuk Diet Sehat, Gak Bikin Perut Buncit