Stok Daging Melimpah, Harga Diprediksi Naik Tipis Saat Nataru

Masyarakat diimbau tidak panik

Surabaya, IDN Times - Dinas Peternakan (Disnak) Jawa Timur (Jatim) memastikan ketersediaan daging sapi, ayam ras dan telur ayam ras melimpah hingga tutup tahun 2021. Kendati begitu, harga-harga komoditas tersebut diprediksi tetap akan naik tipis pada Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendatang.

1. Stok daging sapi, ayam dan telur surplus

Stok Daging Melimpah, Harga Diprediksi Naik Tipis Saat NataruIDN Times/Helmi Shemi

Berdasarkan data, stok daging sapi Desember 2021 diperkirakan mencapai 18.032 ton. Kebutuhan untuk Jatim dan provinsi lain, sebesar 9.974 ton. Dengan begitu, masih ada stok sebesar 8.058 ton. Jumlah tersebut ditemukan dengan catatan, seekor sapi setara dengan 178, 31 kilogram.

Sementara data ketersediaan daging ayam broiler pada Desember 2021 diperkirakan mencapai 81.604 ton, untuk kebutuhan Jatim provinsi lain sebesar 37.820 ton, masih ada sisa stok 43.784 ton, dengan catatan, seekor ayam setara dengan 1,2 kilogram..

Kemudian ketersediaan telur ayam ras pada Desember 2021 diperkirakan mencapai 67.782 ton, untuk kebutuhan Jatim dan provinsi lain sebesar 54.692 ton. Jadi masih ada stok sebesar 13.090 ton, dengan catatan, satu kg telur setara dengan 16-17 butir telur.

Baca Juga: Harga Daging Ayam di Jember Merangkak Naik Jelang Idul Adha

2. Masyarakat diimbau tidak panik meski akan ada kenaikan tipis

Stok Daging Melimpah, Harga Diprediksi Naik Tipis Saat Nataruilustrasi daging merah (pixabay.com/tomwieden)

Melihat data-data tersebut, Kepala Disnak Jatim, Indyah Aryani menyampaikan kalau stok kebutuhan daging, ayam ras dan telur masih aman. Masyarakat diimbau untuk tidak bingung apalagi melakukan panic buying. "Masih tersedia sisa untuk kebutuhan provinsi lain,” tegasnya.

Meski begitu, lanjut dia, untuk produk peternakan seperti daging dan telur biasanya pada Hari Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 mengalami perubahan. Kenaikan harga biasanya terjadi antara H-3 sampai H+3 dengan prakiraan kenaikan sebesar 10 - 20 persen.

Lebih lanjut, harga daging sapi murni diperkirkan naik dari kisaran Rp110.000 per kilogram, H-3 Natal 2021 sampai H+3 antara Rp126.700 – Rp132.200 per kilogram. Daging ayam ras sebelumnya Rp31.650 per kilogram menjadi Rp36.400 – Rp 38.000 per kilogram. Telur ayam ras Rp19.400 per kilogram menjadi Rp22.400 - Rp 23.300 per kilogram.

“Diperkirakan ada kemungkinan terjadi kenaikan, namun masih dalam batas kewajaran karena masih terjangkau harganya dan ditambah ketersediaan cukup, maka diharapkan tidak akan menimbulkan gejolak harga yang mencolok,” katanya.

3. Pemerintah akan kontrol harga dan lakukan pengawasan

Stok Daging Melimpah, Harga Diprediksi Naik Tipis Saat NataruIlustrasi daging sapi (splendidtable.org)

Nah, antisipasi untuk menghambat laju kenaikan serta terjadinya fluktuasi harga diupayakan dengan menambah frekuensi infotmasi. Seperti penyebarluasan informasi harga melalui berbagai media baik cetak maupun elektronik.

"Sehingga harga tetap terkontrol, tidak ada kenaikan yang mencolok," pungkas dia.

Baca Juga: Harga Daging Sapi di Tingkat Jagal Mulai Naik

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya