Genjot Investasi, Pemprov Jatim Pamer Pertumbuhan Ekonomi ke Belanda

Pamer yang bagus-bagus biar banyak investor masuk

 

Surabaya, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) terus menggenjot investasi dan transaksi dagang di Jatim. Kali ini Gubernur Soekarwo beserta delegasi Pemprov Jatim melakukan pertemuan dengan investor Belanda di Amsterdam Marriot Hotel, Selasa (20/11). Beberapa investor dan pelaku bisnis Belanda yang hadir antara lain bergerak di bidang kesehatan, pendidikan, industri sabut kelapa, serta pengolahan limbah B3.
 

Baca Juga: Berikut Besaran UMK 2019 di Jawa Timur

1. Kunjungan kerja bertujuan untuk tingkatkan nilai ekspor Jatim ke Belanda

Genjot Investasi, Pemprov Jatim Pamer Pertumbuhan Ekonomi ke BelandaHumas Provinsi Jawa Timur

Pakde Karwo sapaan akrab Gubernur Jatim mengatakan Pemprov Jatim akan menangkap semua peluang usaha untuk meningkatkan nilai ekspor ke Belanda. Khususnya, untuk produk-produk UMKM asli Jatim yang memiliki potensi luar biasa. 

“Saya berharap melalui kegiatan kunjungan ini investasi Belanda di Jatim akan meningkat. Demikian pula neraca perdagangan Jatim-Belanda, khususnya untuk keseimbangan ekspor-impor dua wilayah,” ujarnya.
 

2. Pemprov Jatim pamer pertumbuhan ekonomi ke Belanda untuk gaet investor

Genjot Investasi, Pemprov Jatim Pamer Pertumbuhan Ekonomi ke BelandaHumas Provinsi Jawa Timur

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Jatim Drajat Irawan menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi Jatim yaitu 5,52 lebih tinggi dari pertumbuhan nasional yaitu 5,17. Selain itu, iklim investasi sangat baik didukung dengan empat jaminan kemudahan berbisnis di Jatim. 

Ia menambahkan, lima komoditi non migas Jatim yang diekspor ke Belanda yaitu berbagai produk kimia, kayu, barang dari kayu, bahan kimia organik, alas kaki, serta spare part kendaraan. Sedangkan komoditi impor Jatim dari Belanda antara lain mesin-mesin/pesawat mekanik, alumunium, jangan dan kulit mentah. 

3. Pemprov Jatim tawarkan 8 proyek potensial

Genjot Investasi, Pemprov Jatim Pamer Pertumbuhan Ekonomi ke BelandaHumas Provinsi Jawa Timur

Pada kegiatan bisnis meeting ini delegasi Pemprov Jatim menawarkan delapan proyek potensial yang tengah dikembangkan. Diantaranya yaitu kawasan ekonomi pariwisata Singosari, kawasan ekonomi khusus Prigi, pembangunan rumah sakit di Sidoarjo, dan pengelolaan limbah B3. 

4. Awal Desember investor mulai tinjau Jatim untuk kerjasama pengelolaan limbah B3

Genjot Investasi, Pemprov Jatim Pamer Pertumbuhan Ekonomi ke BelandaHumas Provinsi Jawa Timur


Khusus untuk pengelolaan limbah B3, pada awal Desember nanti salah satu investor yang tertarik pada proyek ini akan datang ke Jatim guna site visit dan membuat perjanjian kerjasama. Apalagi, kaji lingkungan terkait pendirian pabrik pengolahan limbah B3 telah selesai. Potensi pengelolaan limbah B3 sangat besar mengingat Jatim merupakan backbone Indonesia timur. 

5. Beberapa pengusaha sudah mulai bangun pabrik hingga akan berikan pelatihan

Genjot Investasi, Pemprov Jatim Pamer Pertumbuhan Ekonomi ke BelandaHumas Provinsi Jawa Timur

Selain itu, pengusaha di bidang teknologi pengolahan sabut kelapa juga akan melakukan investasi untuk pembangunan pabrik di daerah Sidoarjo. Khusus untuk pengolahan kopi telah terjadi transaksi bisnis dengan permintaan 3 ton setiap bulan ke Belanda untuk kopi jenis Arabica. 

Sedangkan di bidang kesehatan, Jatim mendapatkan tawaran kerjasama pelatihan dan pendidikan untuk meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan seperti perawat dan dokter. Ini penting dilakukan, bagi Belanda sebelum mendirikan rumah sakit semua tenaga kesehatan harus terdidik dan bersertifikat internasional.

Pada kegiatan ini, juga dilakukan pameran aneka produk-produk unggulan UKM Jatim seperti makanan, aneka kopi khas Jatim, madu khas Jatim, dan produk-produk lainnya.

Baca Juga: Triwulan Ketiga, Nilai Investasi Kota Madiun Tembus Rp605 Miliar 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya