Fenomena Pasar Takjil yang Bisa Geliatkan Ekonomi

Pasar Takjil gak bisa pulihkan ekonomi karena temporer

Surabaya, IDN Times - Pasar takjil yang bermunculan pada Bulan Ramadan dinilai membuat roda perekonomian masyarakat membaik, khususnya bagi kalangan menengah ke bawah. Hal itu disampaikan Pakar Ilmu Ekonomi Universitas Airlangga (Unair), Gigih Prihantono.

"Tentu saja adanya pasar takjil secara kasat mata pasti akan berdampak pada masyarakat perekonomian kecil meskipun juga ada manfaatnya bagi pengusaha-pengusaha besar yang ada di mal atau restoran,” ujarnya, Senin (25/4/2022).

1. Tingkat konsumsi sangat tinggi pada Bulan Ramadan

Fenomena Pasar Takjil yang Bisa Geliatkan EkonomiIlustrasi takjil berbuka puasa. ANTARA FOTO/Fauzan

Gigih menyebut, untuk menggerakkan roda ekonomi memang perlu peningkatan pada sektor perdagangan makanan dan minuman. Nah, Bulan Ramadan dianggap momen yang sangat tepat. “Memang di Bulan Ramadan tingkat konsumsi masyarakat meningkat ketika menjelang waktu berbuka dan waktu sahur," kata dia.

"Jadi kebanyakan mereka akan membeli ketika waktu berbuka dimana di situ banyak pedagang yang menjual makanan ketika mendekati waktu berbuka,” dia menambahkan.

Baca Juga: Daftar Harga Tiket Terbaru 15 PO Bus Jakarta-Surabaya

2. Peran pemerintah stabilkan harga bahan pokok juga perlu

Fenomena Pasar Takjil yang Bisa Geliatkan EkonomiANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Lebih lanjut, untuk mendukung peningkatan perekonomian masyarakat, peran pemerintah juga sangat diperlukan. Pemerintah harus dapat menjaga kestabilan harga pangan dengan menjaga kelancaran arus logistik. Sehingga kelangkaan bahan pangan seperti minyak goreng dan gula dapat diatasi.

“Tentu saja logistik harus benar-benar diperhatikan misalnya pemerintah bersama produsen besar berkomitmen untuk menjaga pasokan bahan pangan di pasar agar tidak langka atau mungkin memperbaiki infrastruktur fisik supaya arus lalu lintas barang menjadi lebih lancar. Jadi banyak alternatifnya,” tuturnya.

3. Tak bisa andalkan pasar takjil untuk geliatkan ekonomi karena hanya sebulan

Fenomena Pasar Takjil yang Bisa Geliatkan EkonomiPedagang takjil di Sentra Takjil Pemkot Bandar Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Meski begitu, pasar takjil tidak dapat menjadi strategi dalam pemulihan ekonomi nasional. "Pasar takjil hanya temporer jadi tidak terlalu, ya mungkin berdampak tapi sifatnya temporer saja bukan sesuatu yang kontinyu untuk pemulihan ekonomi nasional,” Gigih menerangkan.

Gigih berpesan agar masyarakat dapat mengikuti pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas maupun pemasaran produk sehingga perekonomian masyarakat kecil tetap tumbuh meskipun Bulan Ramadan telah selesai.

Baca Juga: Jutaan Pemudik Jatim Pilih Naik Transportasi Umum

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya