Soal Tol Malang-Kepanjen, Jokowi Masih Prioritaskan Luar Jawa
Jalan tol ternyata jadi rebutan para kepala daerah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Media sosial Twitter kembali diramaikan oleh molornya pembangunan jalan tol Malang-Kepanjen. Pasalnya jalan tol yang diprediksi memiliki panjang 30Km dan memakan biaya Rp10 triliun ini akan meningkatkan jumlah wisatawan yang menuju berbagai pantai di Malang Selatan. Sehingga masyarakat Kabupaten Malang utamanya Malang Selatan sangat menunggu-nunggu pembangunan jalan tol ini.
Namun, tampaknya pemerintah pusat belum berfokus pada rencana pembangunan jalan tol Malang-Kepanjen. Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo menyampaikan kalau ia masih fokus pada pembangunan jalan tol di luar Pulau Jawa.
Baca Juga: Jokowi Gelontorkan Rp14 Triliun untuk Perbaikan Jalan Tahun 2023
1. Jokowi menyampaikan kalau ia masih fokus pembangunan jalan tol di luar Pulau Jawa
Jokowi mengungkapkan kalau banyak kepala-kepala daerah di Indonesia yang secara khusus meminta kepada dirinya agar dibangunkan jalan tol di wilayahnya. Pasalnya keberadaan jalam tol akan meningkat perekonomian suatu daerah. Dampak inilah yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
"Sehingga karena kemanfaatannya dirasakan sehingga banyak permintaan, tetapi prioritas memang masih di luar Jawa. Di Jawa asal Internal Rate of Return atau IRR-nya masuk, maka dipersilakan," terangnya saat berada di Lapangan Rampal, Kota Malang.
Jokowi juga melihat kalau di daerah-daerah luar Pulau Jawa masih banyak yang tertinggal dibandingkan kota-kota di Pulau Jawa. Sehingga perlu didorong perekonomiannya dengan membangun jalan tol. Oleh karena itu banyak pembangunan jalan tol mulai sari Sumatera, Kalimantan, hingga Papua.
Baca Juga: Kunjungan Jokowi ke Malang Disambut Spanduk Sindiran
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.